Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis
Puasa Rajab merupakan salah satu amalan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan. Bulan Rajab merupakan bulan yang istimewa, yang di dalamnya terdapat malam Lailatul Qadar, yang dipercaya lebih baik daripada seribu bulan. Puasa Rajab dapat dilakukan selama sebulan penuh, atau bisa juga dilakukan secara terputus-putus.
Selain puasa Rajab, puasa Senin dan Kamis juga merupakan amalan sunnah yang dianjurkan. Nabi Muhammad SAW selalu mengutamakan puasa di hari Senin dan Kamis.
Bagi yang ingin menggabungkan niat puasa Rajab dan puasa Senin Kamis, berikut adalah tata caranya:
Niat Puasa Rajab
Niat Puasa Rajab:
"Nawaitu shauma ghadin 'an adaa-i sunnati syahri Rajaba lillaahi ta'aalaa."
Artinya: "Saya niat puasa esok hari untuk melaksanakan sunnah bulan Rajab karena Allah SWT."
Niat Puasa Senin Kamis
Niat Puasa Senin:
"Nawaitu shauma ghadin 'an adaa-i sunnati yawmi al-ithnaini lillaahi ta'aalaa."
Artinya: "Saya niat puasa esok hari untuk melaksanakan sunnah hari Senin karena Allah SWT."
Niat Puasa Kamis:
"Nawaitu shauma ghadin 'an adaa-i sunnati yawmi al-khamisi lillaahi ta'aalaa."
Artinya: "Saya niat puasa esok hari untuk melaksanakan sunnah hari Kamis karena Allah SWT."
Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Niat puasa harus dibaca sebelum terbit fajar (subuh).
- Puasa Rajab dapat dilakukan selama sebulan penuh, atau bisa juga dilakukan secara terputus-putus, seperti pada hari Senin dan Kamis.
- Puasa Senin dan Kamis dapat dilakukan setiap minggu.
- Puasa Rajab dan puasa Senin Kamis dapat digabung dalam satu hari, dengan niat masing-masing.
Semoga informasi ini bermanfaat.
