Contoh Pembuka Surat Dinas
Surat dinas merupakan surat resmi yang digunakan dalam lingkungan instansi atau organisasi. Pembuka surat dinas memiliki peran penting dalam memberikan kesan pertama yang baik dan profesional. Berikut beberapa contoh pembuka surat dinas yang dapat Anda gunakan:
Pembuka Berdasarkan Tujuan Surat
- "Dengan hormat," - Pembuka yang umum digunakan untuk semua jenis surat dinas.
- "Sehubungan dengan..." - Digunakan ketika surat terkait dengan suatu kegiatan atau peristiwa tertentu.
- "Menindaklanjuti..." - Digunakan untuk melanjutkan pembahasan yang telah dibahas sebelumnya.
- "Berdasarkan..." - Digunakan ketika surat didasarkan pada aturan atau kebijakan tertentu.
- "Merujuk pada..." - Digunakan ketika surat merujuk pada surat atau dokumen lain.
Contoh:
- "Dengan hormat," - digunakan untuk surat permohonan, surat pengunduran diri, dan surat pemberitahuan.
- "Sehubungan dengan rencana pembangunan gedung baru..." - digunakan untuk surat yang berisi proposal pembangunan gedung baru.
- "Menindaklanjuti rapat koordinasi pada tanggal 20 Januari 2023..." - digunakan untuk surat laporan hasil rapat koordinasi.
- "Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 123/2023..." - digunakan untuk surat yang berisi informasi tentang peraturan baru di bidang pendidikan.
- "Merujuk pada surat Anda Nomor 001/A/2023..." - digunakan untuk surat balasan atas surat sebelumnya.
Pembuka Berdasarkan Hubungan Instansi
- "Kepada Yth. Bapak/Ibu..." - Digunakan untuk surat yang ditujukan kepada seseorang di instansi lain.
- "Perihal..." - Digunakan untuk surat yang ditujukan kepada instansi yang sama.
Contoh:
- "Kepada Yth. Bapak/Ibu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten ...," - digunakan untuk surat yang ditujukan kepada kepala dinas pendidikan.
- "Perihal Permohonan Izin Penggunaan Gedung," - digunakan untuk surat permohonan izin penggunaan gedung yang ditujukan kepada instansi yang sama.
Tips Menulis Pembuka Surat Dinas
- Pilih pembuka yang sesuai dengan tujuan dan isi surat.
- Gunakan bahasa yang resmi dan sopan.
- Hindari menggunakan bahasa yang terlalu formal atau kaku.
- Tulis pembuka dengan singkat dan jelas.
- Pastikan pembuka menarik perhatian dan mendorong pembaca untuk melanjutkan membaca surat.
Dengan memperhatikan contoh-contoh dan tips di atas, Anda dapat menulis pembuka surat dinas yang profesional dan efektif.
