Contoh Pembuka Surat yang Benar
Pembuka surat adalah bagian penting yang menentukan kesan pertama pembaca terhadap isi surat Anda. Pembuka yang baik harus menarik perhatian, sopan, dan relevan dengan isi surat. Berikut beberapa contoh pembuka surat yang benar, dikelompokkan berdasarkan jenis surat:
Pembuka Surat Formal
1. Surat Lamaran Kerja:
- *"Dengan hormat, saya menulis surat ini untuk menyatakan minat saya terhadap posisi " (jabatan yang dilamar) *"yang tercantum di " (sumber informasi lowongan).
- *"Sehubungan dengan lowongan " (jabatan yang dilamar) *"yang sedang Anda buka, saya bermaksud mengajukan lamaran kerja "
2. Surat Keterangan:
- *"Dengan hormat, bersama ini kami lampirkan surat keterangan " (isi surat keterangan).
- *"Menindaklanjuti permintaan " (nama pemohon) *"mengenai " (isi surat keterangan) *", dengan ini kami lampirkan surat keterangan "
3. Surat Undangan:
- *"Dengan hormat, " (nama organisasi) *"bermaksud mengundang " (nama penerima) *"untuk menghadiri " (acara yang diundang).
- *"Sehubungan dengan " (acara yang diundang) *"yang akan diselenggarakan pada " (tanggal) *"di " (tempat), *"kami dengan hormat mengundang " (nama penerima) *"untuk hadir "
4. Surat Pengaduan:
- *"Dengan hormat, kami ingin menyampaikan pengaduan " (isi pengaduan).
- *"Sehubungan dengan " (isi pengaduan) *", kami mohon " (tindakan yang diharapkan).
Pembuka Surat Non-Formal
1. Surat Pribadi:
- *"Hai " (nama penerima), *"Semoga surat ini menemukan Anda dalam keadaan baik "
- *"Salam hangat, " (nama penerima), *"Semoga kabar baik selalu menyertai "
2. Surat Bisnis:
- *"Kepada " (nama penerima), *"Salam hangat, "
- *"Perihal " (judul surat) *", kami ingin memberitahukan bahwa "
3. Surat Undangan:
- *"Hai " (nama penerima), *"Maukah kamu ikut " (acara yang diundang) "bersama kami?"
- *"Hai " (nama penerima), *"Aku ingin mengundangmu ke " (acara yang diundang) *"di " (tempat) *"pada " (tanggal) *" "
Tips Memilih Pembuka Surat:
- Sesuaikan dengan jenis surat dan penerima.
- Hindari pembuka yang terlalu panjang dan bertele-tele.
- Buat pembuka yang menarik perhatian dan mudah dipahami.
- Hindari penggunaan bahasa yang terlalu formal atau informal.
Dengan menggunakan contoh pembuka surat yang benar, Anda dapat membuat kesan pertama yang baik dan meningkatkan peluang surat Anda dibaca dengan seksama.
