Contoh Penulisan Nama Gelar
Gelar merupakan tanda pengakuan atas pencapaian seseorang dalam bidang pendidikan atau profesi. Penulisan nama gelar yang benar dan tepat merupakan hal penting untuk menunjukkan kesopanan dan profesionalitas. Berikut beberapa contoh penulisan nama gelar:
Gelar Akademik
- S.Pd. (Sarjana Pendidikan)
- S.E. (Sarjana Ekonomi)
- S.H. (Sarjana Hukum)
- S.Kom. (Sarjana Komputer)
- M.Pd. (Magister Pendidikan)
- M.Si. (Magister Sains)
- M.Hum. (Magister Humaniora)
- Dr. (Doktor)
Contoh penulisan nama dengan gelar:
- Bapak/Ibu [Nama Lengkap], S.Pd.
- [Nama Lengkap], M.Si.
- Dr. [Nama Lengkap]
Gelar Profesi
- Apt. (Apoteker)
- Ak. (Akuntan)
- Ar. (Arsitek)
- Ir. (Insinyur)
- Not. (Notaris)
Contoh penulisan nama dengan gelar:
- Bapak/Ibu [Nama Lengkap], Apt.
- [Nama Lengkap], Ir.
- Notaris [Nama Lengkap]
Penulisan Gelar di Belakang Nama
Gelar biasanya ditulis di belakang nama, dipisahkan dengan koma.
Contoh:
- [Nama Lengkap], S.Pd.
- [Nama Lengkap], M.Si.
- [Nama Lengkap], Apt.
Penulisan Gelar di Depan Nama
Pada beberapa kasus, gelar dapat ditulis di depan nama. Namun, hal ini biasanya hanya berlaku untuk gelar-gelar tertentu, seperti "Dr."
Contoh:
- Dr. [Nama Lengkap]
Penulisan Gelar untuk Jabatan
Ketika menuliskan gelar untuk jabatan, gelar ditulis di belakang nama jabatan.
Contoh:
- Ketua [Nama Organisasi], S.Pd.
- Direktur Utama [Nama Perusahaan], M.Si.
Hal Penting yang Perlu Diperhatikan
- Penulisan gelar harus sesuai dengan aturan yang berlaku.
- Hindari penulisan gelar yang berlebihan atau tidak relevan.
- Gunakan gelar yang benar sesuai dengan bidang pendidikan atau profesi seseorang.
Dengan memahami tata cara penulisan nama gelar yang benar, kita dapat menunjukkan sikap sopan dan profesional dalam komunikasi.
