Contoh Penulisan Nama Pengirim pada Amplop
Menuliskan nama pengirim pada amplop surat mungkin terlihat sederhana, namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar surat Anda sampai ke penerima dengan tepat dan terkesan profesional. Berikut contoh penulisan nama pengirim pada amplop:
1. Posisi Nama Pengirim
- Posisi kanan atas: Ini adalah posisi paling umum dan ideal untuk menuliskan nama pengirim.
- Posisi kiri bawah: Posisi ini jarang digunakan, namun bisa diterapkan pada surat pribadi atau informal.
2. Format Penulisan
- Nama lengkap: Gunakan nama lengkap Anda, baik nama depan maupun nama belakang.
- Jabatan: Jika Anda menulis surat dalam kapasitas profesional, sertakan jabatan Anda di bawah nama. Misalnya: "[Nama Lengkap] - [Jabatan]".
- Nama perusahaan/organisasi: Tuliskan nama perusahaan atau organisasi Anda di bawah nama dan jabatan, jika ada.
3. Contoh Penulisan
Contoh 1 (Surat Pribadi):
- [Nama Lengkap]
- [Alamat Lengkap]
- [Kode Pos]
Contoh 2 (Surat Resmi):
- [Nama Lengkap] - [Jabatan]
- [Nama Perusahaan/Organisasi]
- [Alamat Lengkap]
- [Kode Pos]
4. Tips Tambahan
- Gunakan font yang jelas dan mudah dibaca.
- Hindari menggunakan huruf kapital semua, kecuali untuk singkatan.
- Pastikan semua informasi tertulis dengan benar dan lengkap.
- Perhatikan tata letak dan kerapihan penulisan.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menuliskan nama pengirim pada amplop dengan benar dan profesional. Hal ini akan meningkatkan kesan positif terhadap surat Anda.
