Contoh Surat Balasan ke Kantor Pajak
Berikut ini adalah contoh surat balasan ke kantor pajak yang dapat digunakan sebagai panduan:
Kepada Yth.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak
[Nama Kantor Pajak]
di Tempat
Perihal: Balasan Surat Perihal [Perihal Surat Asli]
Dengan Hormat,
Menindaklanjuti surat Bapak/Ibu Kepala Kantor Pelayanan Pajak [Nama Kantor Pajak] Nomor: [Nomor Surat Asli] perihal [Perihal Surat Asli], yang kami terima pada tanggal [Tanggal Penerimaan Surat], dengan ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. [Penjelasan dan klarifikasi atas poin-poin yang dipertanyakan dalam surat asli]
2. [Jika perlu, lampirkan dokumen pendukung yang diminta dalam surat asli]
Demikian surat balasan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Perusahaan/Perorangan]
[Nama dan Jabatan Penandatangan]
[Nomor Telepon dan Alamat Email]
[Stempel Perusahaan/Perorangan]
Catatan:
- Isi surat balasan harus sesuai dengan isi surat asli.
- Gunakan bahasa yang formal dan sopan.
- Pastikan surat balasan ditandatangani oleh orang yang berwenang.
- Lampirkan dokumen pendukung yang diperlukan.
Contoh Kasus:
Surat Asli: Surat permintaan klarifikasi dari Kantor Pajak terkait laporan pajak tahunan perusahaan.
Surat Balasan: Surat klarifikasi berisi penjelasan detail mengenai laporan pajak tahunan perusahaan, dilengkapi dengan dokumen pendukung seperti laporan keuangan, bukti potong pajak, dan lainnya.
Contoh Surat Lainnya:
- Surat balasan keberatan atas Surat Ketetapan Pajak (SKP)
- Surat balasan pengajuan permohonan pengurangan/pembebasan pajak
- Surat balasan permohonan informasi atau dokumen terkait pajak
Penting: Setiap kasus dan situasi memiliki kebutuhan yang berbeda. Anda dianjurkan untuk berkonsultasi dengan konsultan pajak untuk mendapatkan panduan yang lebih akurat dan sesuai dengan kebutuhan Anda.