Contoh Surat Bantahan Resmi

3 min read Aug 27, 2024
Contoh Surat Bantahan Resmi

Contoh Surat Bantahan Resmi

Surat bantahan resmi merupakan surat yang digunakan untuk membantah pernyataan atau tuduhan yang dianggap tidak benar atau merugikan pihak yang membantah. Surat ini biasanya ditujukan kepada pihak yang mengeluarkan pernyataan atau tuduhan tersebut, dan berisi penjelasan dan bukti-bukti yang mendukung bantahan.

Berikut adalah contoh surat bantahan resmi:

Perihal: Bantahan Terhadap Berita di Media [Nama Media]

Kepada Yth. Redaksi Media [Nama Media] di Tempat

Dengan hormat,

Melalui surat ini, kami, [Nama Perusahaan/Lembaga/Perorangan], menyatakan bantahan resmi terhadap berita yang dimuat di media [Nama Media] pada tanggal [Tanggal] dengan judul "[Judul Berita]".

Berita tersebut memuat informasi yang tidak benar dan merugikan nama baik [Nama Perusahaan/Lembaga/Perorangan].

Berikut kami jelaskan beberapa poin yang tidak sesuai dengan fakta:

  1. [Poin Bantahan 1]: [Penjelasan singkat dan bukti yang mendukung bantahan]
  2. [Poin Bantahan 2]: [Penjelasan singkat dan bukti yang mendukung bantahan]
  3. [Poin Bantahan 3]: [Penjelasan singkat dan bukti yang mendukung bantahan]

Kami mohon Redaksi Media [Nama Media] untuk mencabut berita tersebut dan memberikan klarifikasi atas kesalahan yang telah terjadi. Kami juga meminta agar ke depannya Redaksi Media [Nama Media] lebih berhati-hati dalam mempublikasikan berita dan melakukan pengecekan fakta yang akurat sebelum berita ditayangkan.

Demikian surat bantahan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Perusahaan/Lembaga/Perorangan] [Jabatan]

Catatan:

  • Ganti informasi dalam kurung siku dengan informasi yang sesuai.
  • Anda dapat menambahkan poin bantahan dan bukti yang mendukung sesuai dengan kasus yang dihadapi.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan lawyer jika Anda ragu dalam menyusun surat bantahan resmi.

Tips Menyusun Surat Bantahan Resmi

  • Jujur dan objektif: Berikan fakta dan bukti yang akurat untuk mendukung bantahan Anda.
  • Formal dan profesional: Gunakan bahasa yang sopan dan resmi.
  • Jelas dan ringkas: Hindari penggunaan kalimat yang bertele-tele dan gunakan bahasa yang mudah dipahami.
  • Bersikap tegas: Sampaikan bantahan Anda dengan tegas namun tetap sopan.
  • Tunjukkan bukti: Lampirkan bukti yang mendukung klaim Anda, seperti dokumen, foto, atau video.
  • Hubungi pihak terkait: Setelah mengirimkan surat bantahan, hubungi pihak yang dituju untuk memastikan surat diterima dan diproses.

Semoga contoh surat bantahan resmi ini bermanfaat bagi Anda.