Contoh Surat Gugatan Wanprestasi Jual Beli
Berikut ini adalah contoh surat gugatan wanprestasi jual beli:
Surat Gugatan
Perihal: Gugatan Wanprestasi Jual Beli
Yang Mengajukan Gugatan:
Nama : [Nama Penggugat] Alamat : [Alamat Penggugat] No. Telp : [No. Telp Penggugat]
Terhadap:
Nama : [Nama Tergugat] Alamat : [Alamat Tergugat] No. Telp : [No. Telp Tergugat]
Dasar Gugatan:
- Perjanjian Jual Beli Nomor: [Nomor Perjanjian] tanggal [Tanggal Perjanjian] yang dibuat oleh kedua belah pihak.
- Pasal [Pasal] Undang-Undang Nomor [Nomor Undang-Undang] tentang [Nama Undang-Undang].
- Pasal [Pasal] Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.
Uraian Perkara:
- Pada tanggal [Tanggal Perjanjian], Penggugat dan Tergugat telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Nomor: [Nomor Perjanjian] tentang [Objek Perjanjian] dengan harga [Harga Perjanjian].
- Tergugat telah menerima pembayaran lunas dari Penggugat atas [Objek Perjanjian] sesuai dengan Perjanjian Jual Beli.
- Berdasarkan Perjanjian Jual Beli, Tergugat wajib menyerahkan [Objek Perjanjian] kepada Penggugat pada tanggal [Tanggal Penyerahan].
- Namun, Tergugat hingga saat ini belum juga menyerahkan [Objek Perjanjian] kepada Penggugat, meskipun telah jatuh tempo.
- Hal tersebut merupakan wanprestasi yang dilakukan oleh Tergugat terhadap Perjanjian Jual Beli.
- Akibat wanprestasi Tergugat, Penggugat mengalami kerugian berupa [Uraian Kerugian].
Tuntutan:
Berdasarkan uraian di atas, Penggugat memohon kepada Majelis Hakim yang terhormat untuk menjatuhkan putusan sebagai berikut:
- Menyatakan Tergugat telah melakukan wanprestasi terhadap Perjanjian Jual Beli Nomor: [Nomor Perjanjian] tanggal [Tanggal Perjanjian].
- Menghukum Tergugat untuk menyerahkan [Objek Perjanjian] kepada Penggugat selambat-lambatnya [Jangka Waktu Penyerahan].
- Menghukum Tergugat untuk membayar ganti rugi kepada Penggugat sebesar [Jumlah Ganti Rugi] sebagai akibat dari wanprestasi Tergugat.
- Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini.
Demikian surat gugatan ini dibuat untuk diajukan kepada Majelis Hakim yang terhormat.
Hormat kami,
[Nama Penggugat]
Catatan:
- Contoh surat gugatan ini hanya contoh umum dan mungkin perlu dimodifikasi sesuai dengan kasus konkret.
- Anda dianjurkan untuk berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan bimbingan hukum yang tepat.
Penting untuk diketahui:
- Surat gugatan harus dibuat dengan jelas, runtut, dan sistematis.
- Pastikan data dan informasi yang tercantum dalam surat gugatan akurat dan benar.
- Anda perlu melampirkan dokumen pendukung seperti Perjanjian Jual Beli, bukti pembayaran, dan bukti kerugian.