Contoh Surat Izin Kerja Kepentingan Keluarga

4 min read Sep 04, 2024
Contoh Surat Izin Kerja Kepentingan Keluarga

Contoh Surat Izin Kerja Kepentingan Keluarga

Surat izin kerja untuk kepentingan keluarga merupakan surat resmi yang diajukan oleh karyawan kepada perusahaan untuk mengajukan permohonan izin tidak masuk kerja karena adanya urusan keluarga yang mendesak. Surat ini perlu dibuat dengan format yang benar dan dilengkapi dengan informasi yang jelas dan lengkap.

Berikut adalah contoh surat izin kerja kepentingan keluarga yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

[Nama Perusahaan]

[Alamat Perusahaan]

[Nomor Telepon Perusahaan]

[Email Perusahaan]

[Tanggal]

Kepada Yth.

[Nama Atasan]

[Jabatan Atasan]

Di Tempat

Perihal: Permohonan Izin Tidak Masuk Kerja

Dengan hormat,

Melalui surat ini, saya [Nama Karyawan], dengan nomor induk karyawan [Nomor Induk Karyawan], mengajukan permohonan izin tidak masuk kerja selama [Jumlah Hari] hari, terhitung mulai tanggal [Tanggal Mulai] sampai dengan tanggal [Tanggal Selesai]. Hal ini dikarenakan [Alasan Izin], sehingga saya perlu [Alasan Detail].

Saya mohon pertimbangan dan persetujuan Bapak/Ibu atas permohonan izin ini. Selama saya tidak berada di kantor, saya dapat dihubungi melalui [Nomor Telepon] atau [Email].

Demikian permohonan ini saya sampaikan, atas perhatian dan persetujuannya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Karyawan]

[Tanda Tangan Karyawan]

[Jabatan Karyawan]

Catatan:

  • [Nama Perusahaan] : Ganti dengan nama perusahaan tempat Anda bekerja.
  • [Alamat Perusahaan] : Ganti dengan alamat perusahaan tempat Anda bekerja.
  • [Nomor Telepon Perusahaan] : Ganti dengan nomor telepon perusahaan tempat Anda bekerja.
  • [Email Perusahaan] : Ganti dengan alamat email perusahaan tempat Anda bekerja.
  • [Tanggal] : Ganti dengan tanggal pembuatan surat.
  • [Nama Atasan] : Ganti dengan nama atasan Anda.
  • [Jabatan Atasan] : Ganti dengan jabatan atasan Anda.
  • [Nama Karyawan] : Ganti dengan nama Anda.
  • [Nomor Induk Karyawan] : Ganti dengan nomor induk karyawan Anda.
  • [Jumlah Hari] : Ganti dengan jumlah hari yang ingin Anda izinkan.
  • [Tanggal Mulai] : Ganti dengan tanggal mulai izin Anda.
  • [Tanggal Selesai] : Ganti dengan tanggal selesai izin Anda.
  • [Alasan Izin] : Ganti dengan alasan Anda mengajukan izin, contohnya "kepentingan keluarga".
  • [Alasan Detail] : Jelaskan secara detail alasan Anda mengajukan izin.
  • [Nomor Telepon] : Ganti dengan nomor telepon yang dapat dihubungi selama Anda tidak berada di kantor.
  • [Email] : Ganti dengan alamat email yang dapat dihubungi selama Anda tidak berada di kantor.

Tips:

  • Pastikan Anda menuliskan alasan izin yang jelas dan spesifik.
  • Jangan lupa untuk mencantumkan nomor telepon dan email yang dapat dihubungi selama Anda tidak berada di kantor.
  • Sertakan surat izin ini kepada atasan Anda dan simpan salinannya untuk arsip Anda.

Penting:

Contoh surat ini hanya sebagai panduan. Anda dapat memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan perusahaan Anda.