Contoh Surat Keberatan Dari Warga
Perihal: Keberatan Terhadap Pembangunan [Nama Proyek]
Kepada Yth. [Jabatan] [Nama Instansi] di [Tempat]
Dengan hormat,
Kami, warga [Nama Wilayah] yang berdomisili di [Alamat], menyatakan keberatan atas rencana pembangunan [Nama Proyek] yang akan dilakukan di [Lokasi Proyek]. Keberatan kami ini didasari oleh beberapa alasan, yaitu:
1. Dampak Lingkungan
- Pembangunan [Nama Proyek] berpotensi menimbulkan kerusakan lingkungan yang signifikan, seperti [Jelaskan dampak lingkungan yang dikhawatirkan, contoh: pencemaran air, polusi udara, kerusakan lahan, dsb.].
- Proyek ini juga berpotensi mengganggu [Jelaskan dampak lingkungan yang dikhawatirkan, contoh: ekosistem di sekitar lokasi, habitat satwa, dsb.].
2. Dampak Sosial
- Pembangunan [Nama Proyek] berpotensi menimbulkan [Jelaskan dampak sosial yang dikhawatirkan, contoh: kemacetan lalu lintas, peningkatan kejahatan, kebisingan, dsb.].
- Proyek ini juga berpotensi mengganggu ketenangan dan kenyamanan warga sekitar.
3. Kejelasan Informasi
- Kami merasa kurang mendapat informasi yang transparan dan jelas mengenai rencana pembangunan [Nama Proyek] ini.
- Kami belum memahami sepenuhnya [Jelaskan hal-hal yang belum jelas, contoh: dampak lingkungan, tata cara pelaksanaan proyek, dsb.].
4. Ketidaksesuaian dengan Rencana Tata Ruang
- Pembangunan [Nama Proyek] dirasa tidak sesuai dengan rencana tata ruang wilayah [Nama Wilayah].
- Proyek ini berpotensi mengganggu keseimbangan dan keharmonisan lingkungan di [Nama Wilayah].
Oleh karena itu, kami mohon agar pihak [Nama Instansi] mempertimbangkan kembali rencana pembangunan [Nama Proyek] dan melakukan [Tindakan yang diharapkan, contoh: studi AMDAL yang lebih komprehensif, sosialisasi yang lebih transparan, dsb.].
Kami berharap pihak [Nama Instansi] dapat menanggapi serius keberatan ini dan mencari solusi terbaik yang dapat mempertimbangkan kepentingan semua pihak.
Demikian surat keberatan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Warga [Nama Wilayah]
[Tanda Tangan Warga]
[Nama dan Nomor Identitas Warga]
Catatan:
- Silakan sesuaikan isi surat dengan situasi dan kondisi yang sebenarnya.
- Tambahkan poin-poin keberatan yang spesifik dan relevan.
- Pastikan surat ditulis dengan bahasa yang sopan dan mudah dipahami.
- Lampirkan data dan informasi pendukung yang relevan.
- Salin surat keberatan ini kepada pihak-pihak terkait, seperti pemerintah daerah, media massa, dan organisasi masyarakat.
- Selenggarakan rapat atau pertemuan dengan pihak terkait untuk mendiskusikan solusi yang terbaik.
Ingat, surat keberatan ini hanyalah contoh. Anda dapat menyesuaikannya dengan situasi dan kondisi yang dihadapi.
