Contoh Surat Kesepakatan Suami Istri

6 min read Sep 12, 2024
Contoh Surat Kesepakatan Suami Istri

Contoh Surat Kesepakatan Suami Istri

Surat kesepakatan suami istri adalah sebuah dokumen tertulis yang memuat kesepakatan bersama antara suami dan istri mengenai berbagai hal yang menyangkut rumah tangga mereka. Kesepakatan ini bertujuan untuk:

  • Menyelesaikan konflik atau perselisihan: Surat ini dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi suami istri.
  • Mencegah konflik: Kesepakatan tertulis dapat membantu mencegah munculnya konflik di masa depan.
  • Membangun komunikasi yang lebih terbuka: Surat ini dapat menjadi media untuk membuka komunikasi yang lebih terbuka antara suami dan istri.
  • Menjadi bukti hukum: Surat ini dapat menjadi bukti hukum yang sah jika terjadi masalah di kemudian hari.

Berikut contoh surat kesepakatan suami istri yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

Contoh 1: Kesepakatan Pembagian Tanggung Jawab Rumah Tangga

Surat Kesepakatan Suami Istri

Perihal: Pembagian Tanggung Jawab Rumah Tangga

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Suami:
    • Nama: [Nama Suami]
    • Tempat dan Tanggal Lahir: [Tempat Lahir Suami], [Tanggal Lahir Suami]
    • Alamat: [Alamat Suami]
    • No. KTP: [Nomor KTP Suami]
  2. Istri:
    • Nama: [Nama Istri]
    • Tempat dan Tanggal Lahir: [Tempat Lahir Istri], [Tanggal Lahir Istri]
    • Alamat: [Alamat Istri]
    • No. KTP: [Nomor KTP Istri]

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa kami berdua telah sepakat untuk membagi tanggung jawab rumah tangga sebagai berikut:

Suami bertanggung jawab atas:

  • [Menyediakan kebutuhan pokok keluarga]
  • [Membayar biaya pendidikan anak]
  • [Membayar biaya kesehatan keluarga]
  • [Memperbaiki dan merawat rumah]
  • [Membuat keputusan penting yang berkaitan dengan keluarga]

Istri bertanggung jawab atas:

  • [Mengurus rumah tangga dan anak-anak]
  • [Memasak dan menyediakan makanan untuk keluarga]
  • [Mengelola keuangan rumah tangga]
  • [Menjaga kebersihan dan kerapian rumah]
  • [Menjadi pendamping suami]

Kesepakatan ini berlaku mulai tanggal [Tanggal Kesepakatan] dan akan diubah jika diperlukan dengan kesepakatan bersama antara kedua belah pihak.

Demikian Surat Kesepakatan ini dibuat untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Tempat], [Tanggal]

Yang Menyetujui,

[Tanda Tangan Suami] [Tanda Tangan Istri]

[Nama Suami] [Nama Istri]

Contoh 2: Kesepakatan Pengelolaan Keuangan

Surat Kesepakatan Suami Istri

Perihal: Pengelolaan Keuangan Rumah Tangga

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Suami:
    • Nama: [Nama Suami]
    • Tempat dan Tanggal Lahir: [Tempat Lahir Suami], [Tanggal Lahir Suami]
    • Alamat: [Alamat Suami]
    • No. KTP: [Nomor KTP Suami]
  2. Istri:
    • Nama: [Nama Istri]
    • Tempat dan Tanggal Lahir: [Tempat Lahir Istri], [Tanggal Lahir Istri]
    • Alamat: [Alamat Istri]
    • No. KTP: [Nomor KTP Istri]

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa kami berdua telah sepakat untuk mengatur pengelolaan keuangan rumah tangga sebagai berikut:

  • Pendapatan:
    • Suami akan menyerahkan [Persentase] dari total pendapatannya untuk kebutuhan rumah tangga.
    • Istri akan menyerahkan [Persentase] dari total pendapatannya untuk kebutuhan rumah tangga.
  • Pengeluaran:
    • Pengeluaran untuk kebutuhan pokok keluarga akan ditanggung bersama.
    • Pengeluaran untuk kebutuhan pribadi masing-masing akan ditanggung oleh masing-masing pihak.
  • Tabungan:
    • Suami dan istri akan menabung bersama sejumlah [Jumlah] setiap bulan.
    • Tabungan tersebut akan digunakan untuk [Tujuan tabungan].
  • Investasi:
    • Suami dan istri akan berinvestasi bersama sejumlah [Jumlah] setiap bulan.
    • Investasi tersebut akan digunakan untuk [Tujuan investasi].

Kesepakatan ini berlaku mulai tanggal [Tanggal Kesepakatan] dan akan diubah jika diperlukan dengan kesepakatan bersama antara kedua belah pihak.

Demikian Surat Kesepakatan ini dibuat untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Tempat], [Tanggal]

Yang Menyetujui,

[Tanda Tangan Suami] [Tanda Tangan Istri]

[Nama Suami] [Nama Istri]

Catatan:

  • Anda dapat memodifikasi contoh surat di atas sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan Anda dan pasangan.
  • Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan pengacara untuk memastikan bahwa surat kesepakatan yang Anda buat telah memenuhi syarat hukum.
  • Jangan lupa untuk membuat salinan surat kesepakatan yang ditandatangani oleh kedua belah pihak sebagai bukti.

Semoga artikel ini bermanfaat.