Contoh Surat Keterangan Jual Beli Tanah dari Kepala Desa
Surat keterangan jual beli tanah dari kepala desa merupakan dokumen penting yang dibutuhkan untuk proses jual beli tanah. Surat ini berfungsi sebagai bukti bahwa transaksi jual beli tanah telah terjadi dan disaksikan oleh kepala desa setempat. Surat ini umumnya dikeluarkan oleh kepala desa atas permintaan kedua belah pihak yang melakukan transaksi jual beli tanah.
Berikut adalah contoh surat keterangan jual beli tanah dari kepala desa:
SURAT KETERANGAN JUAL BELI TANAH
Nomor: .....................
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ..................... Jabatan : Kepala Desa ..................... Alamat : .....................
Menerangkan dengan sebenarnya bahwa:
-
Nama: ..................... Alamat: ..................... Nomor KTP: ..................... Sebagai penjual atas tanah seluas ..................... m², yang terletak di ....................., Desa ....................., Kecamatan ....................., Kabupaten ....................., dengan batas-batas:
- Sebelah Utara: .....................
- Sebelah Selatan: .....................
- Sebelah Timur: .....................
- Sebelah Barat: .....................
-
Nama: ..................... Alamat: ..................... Nomor KTP: ..................... Sebagai pembeli atas tanah seluas ..................... m², yang terletak di ....................., Desa ....................., Kecamatan ....................., Kabupaten ....................., dengan batas-batas:
- Sebelah Utara: .....................
- Sebelah Selatan: .....................
- Sebelah Timur: .....................
- Sebelah Barat: .....................
Bahwa jual beli tanah tersebut telah dilakukan secara sah dan sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia, dengan harga Rp. ..................... (..................... Rupiah).
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Keterangan:
- Nomor: Sesuaikan dengan nomor surat di desa setempat.
- Nama, Jabatan, dan Alamat: Sesuaikan dengan identitas kepala desa.
- Nama, Alamat, dan Nomor KTP: Sesuaikan dengan identitas penjual dan pembeli.
- Luas Tanah, Lokasi, dan Batas-batas: Sesuaikan dengan data tanah yang diperjualbelikan.
- Harga Jual: Sesuaikan dengan kesepakatan antara penjual dan pembeli.
Catatan:
- Kebenaran dan keabsahan data yang tercantum dalam surat ini menjadi tanggung jawab pihak yang bersangkutan.
- Surat keterangan jual beli tanah ini sebaiknya disahkan dengan materai.
- Surat keterangan jual beli tanah ini dapat dijadikan sebagai salah satu persyaratan untuk proses balik nama sertifikat tanah.
Hal yang perlu diperhatikan:
- Kejelasan identitas penjual dan pembeli: Pastikan data identitas penjual dan pembeli lengkap dan benar.
- Kejelasan data tanah: Pastikan data tanah yang diperjualbelikan jelas dan terlampir bukti kepemilikan tanah.
- Kesepakatan harga: Pastikan kesepakatan harga jual beli tercantum jelas dalam surat.
- Saksi: Sebaiknya terdapat saksi dari warga setempat yang dapat menandatangani surat.
- Materai: Pasang materai yang sesuai dengan nominal harga jual beli.
Saran:
- Konsultasikan dengan notaris: Untuk memastikan keabsahan dan kejelasan hukum transaksi jual beli tanah.
- Perhatikan peraturan daerah: mengenai jual beli tanah di wilayah setempat.
Informasi tambahan:
- Surat keterangan jual beli tanah ini hanya sebagai bukti awal transaksi jual beli tanah.
- Proses balik nama sertifikat tanah masih harus dilakukan setelah proses jual beli selesai.
- Proses balik nama sertifikat tanah memerlukan beberapa dokumen tambahan, seperti surat kuasa dan bukti pembayaran pajak.
Semoga contoh surat keterangan jual beli tanah dari kepala desa ini bermanfaat.
