Contoh Surat Kuasa Penagihan Hutang Pribadi

3 min read Sep 21, 2024
Contoh Surat Kuasa Penagihan Hutang Pribadi

Contoh Surat Kuasa Penagihan Hutang Pribadi

Surat Kuasa Penagihan Hutang Pribadi adalah surat yang diberikan oleh pihak yang memiliki piutang kepada pihak lain untuk menunjuk seseorang atau badan hukum sebagai kuasa untuk menagih piutang tersebut. Surat ini memberikan wewenang kepada penerima kuasa untuk melakukan tindakan hukum dan/atau non-hukum guna mendapatkan pelunasan piutang.

Berikut adalah contoh surat kuasa penagihan hutang pribadi:

SURAT KUASA

Nomor : .../..../..../....

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ................................... Alamat : ................................... Nomor Telepon : ................................... (Selanjutnya disebut sebagai "Pemberi Kuasa")

Memberikan kuasa kepada:

Nama : ................................... Alamat : ................................... Nomor Telepon : ................................... (Selanjutnya disebut sebagai "Penerima Kuasa")

Untuk dan atas nama Pemberi Kuasa, melakukan tindakan hukum dan/atau non-hukum guna menagih piutang:

  • Jumlah: ...................................
  • Terhadap: ...................................
  • Alasan hutang: ...................................

Adapun tindakan yang dapat dilakukan oleh Penerima Kuasa meliputi, namun tidak terbatas pada:

  • Mengirim surat tagihan kepada Debitur.
  • Melakukan negosiasi pembayaran dengan Debitur.
  • Menyerahkan piutang kepada pihak ketiga untuk penagihan.
  • Melakukan upaya hukum, seperti gugatan perdata, untuk mendapatkan pelunasan piutang.

Kuasa ini diberikan dengan segala hak dan kewajiban yang melekat pada Pemberi Kuasa, termasuk namun tidak terbatas pada:

  • Hak untuk menerima pembayaran dari Debitur.
  • Kewajiban untuk memberikan laporan kepada Pemberi Kuasa mengenai perkembangan penagihan.
  • Kewajiban untuk menjaga kerahasiaan data dan informasi yang diperoleh dalam proses penagihan.

Kuasa ini berlaku selama ................................... sejak tanggal surat ini ditandatangani.

Demikian surat kuasa ini dibuat untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

Yang Memberikan Kuasa,

...................................

Yang Menerima Kuasa,

...................................

Catatan:

  • Silakan ganti bagian yang di titik-titik dengan informasi yang sesuai dengan kasus Anda.
  • Anda dapat menambahkan klausul-klausul lain yang dianggap perlu dalam surat kuasa ini.
  • Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan lawyer untuk memastikan bahwa surat kuasa yang Anda buat sudah sesuai dengan hukum.

Penting untuk diingat bahwa surat kuasa penagihan hutang ini hanya memberikan wewenang kepada Penerima Kuasa untuk menagih hutang. Penerima Kuasa tidak memiliki hak untuk melakukan tindakan yang merugikan Pemberi Kuasa atau Debitur.