Contoh Surat Non Aktif Kerja
Berikut adalah contoh surat nonaktif kerja yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
[Nama Anda] [Alamat Anda] [Nomor Telepon Anda] [Alamat Email Anda]
[Tanggal]
[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan]
Perihal: Permohonan Non Aktif Kerja
Dengan hormat,
Melalui surat ini, saya, [Nama Anda], dengan nomor induk karyawan [Nomor Induk Karyawan Anda], yang bertugas sebagai [Jabatan Anda] di [Departemen Anda], mengajukan permohonan nonaktif kerja.
[Sebutkan Alasan Anda Mengajukan Permohonan Nonaktif Kerja secara Singkat dan Jelas]
Saya berencana untuk [Sebutkan Rencana Anda Selama Masa Nonaktif] dan akan kembali bekerja pada [Tanggal Anda Berencana Kembali Bekerja].
Saya memahami bahwa selama masa nonaktif, saya tidak akan menerima gaji dan tunjangan. Saya juga memahami bahwa perusahaan berhak untuk memutuskan status kepegawaian saya jika saya tidak kembali bekerja pada tanggal yang telah ditentukan.
Demikian permohonan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan pertimbangannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Catatan:
- Sesuaikan contoh surat ini dengan situasi Anda.
- Pastikan untuk menyertakan alasan yang jelas dan spesifik tentang mengapa Anda mengajukan permohonan nonaktif kerja.
- Sebutkan tanggal rencana Anda untuk kembali bekerja dengan jelas.
- Sertakan informasi mengenai status kepegawaian Anda selama masa nonaktif.
- Kirimkan surat ini kepada atasan langsung Anda dan/atau bagian HRD.
Penting:
- Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan HRD perusahaan Anda untuk mengetahui prosedur yang tepat dalam mengajukan permohonan nonaktif kerja.
- Pastikan untuk menyimpan salinan surat permohonan nonaktif kerja untuk arsip pribadi Anda.
Semoga contoh surat ini membantu!
