Contoh Surat Pembatalan Undangan Resmi
Berikut adalah contoh surat pembatalan undangan resmi yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
[Nama Pengirim] [Alamat Pengirim] [Nomor Telepon Pengirim] [Email Pengirim]
[Tanggal]
[Nama Penerima] [Alamat Penerima]
Perihal: Pembatalan Undangan [Nama Acara]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas pembatalan undangan [Nama Acara] yang sebelumnya telah kami sampaikan kepada Bapak/Ibu.
Pembatalan ini terpaksa kami lakukan dikarenakan [alasan pembatalan] yang tidak dapat dihindari.
Kami mohon pengertian dan permakluman atas ketidaknyamanan ini.
Demikian surat pembatalan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
[Jabatan Pengirim]
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat Surat Pembatalan Undangan Resmi:
- Kejelasan Alasan: Berikan penjelasan yang jelas dan lugas mengenai alasan pembatalan undangan.
- Formalitas: Gunakan bahasa yang formal dan sopan.
- Permintaan Maaf: Sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
- Kesopanan: Tunjukkan rasa hormat dan apresiasi kepada penerima undangan.
Contoh Alasan Pembatalan:
- Alasan Keadaan Darurat:
- "Situasi darurat keluarga yang tidak dapat ditunda."
- "Adanya bencana alam yang mengganggu kelancaran acara."
- Alasan Teknis:
- "Terdapat kendala teknis dalam persiapan acara."
- "Jumlah peserta yang tidak memenuhi target."
- Alasan Lainnya:
- "Perubahan kebijakan internal."
- "Pertimbangan keamanan dan keselamatan."
Catatan:
- Anda dapat memodifikasi contoh surat ini sesuai dengan kebutuhan dan situasi Anda.
- Pastikan untuk menyertakan informasi yang lengkap dan akurat.
- Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan formal.
- Hindari penggunaan bahasa yang tidak profesional.