Contoh Surat Pemberhentian Kerja Karena Tidak Disiplin
Perihal: Pemberhentian Kerja
Kepada Yth.
Bapak/Ibu [Nama Karyawan]
Di tempat
Dengan surat ini, kami [Nama Perusahaan] memberitahukan bahwa perjanjian kerja Anda dengan kami [Nama Perusahaan] berakhir efektif sejak tanggal [Tanggal Pemberhentian].
Pemberhentian kerja ini dikarenakan [Alasan Pemberhentian, misal: pelanggaran disiplin kerja yang berulang] sebagaimana tercantum dalam [Nama Aturan Perusahaan, misal: Peraturan Perusahaan] yang telah Anda tandatangani dan setujui pada saat Anda bergabung di [Nama Perusahaan].
**[Uraikan secara detail tindakan indisipliner yang dilakukan karyawan, contoh: Pelanggaran yang terjadi: [Nama pelanggaran, misal: Telat masuk kerja] yang dilakukan pada tanggal [Tanggal pelanggaran], [Nama pelanggaran, misal: Absensi tanpa keterangan] yang dilakukan pada tanggal [Tanggal pelanggaran] dan lain sebagainya. [Berikan contoh bukti pelanggaran, misal: Bukti pelanggaran berupa surat peringatan pertama, kedua, dan ketiga]
[Sebutkan sanksi yang telah diberikan, misal: Surat peringatan pertama, kedua, dan ketiga] yang telah diberikan kepada Anda sebelumnya tidak menunjukkan perubahan perilaku yang signifikan.
Oleh karena itu, [Nama Perusahaan] terpaksa mengambil keputusan untuk memberhentikan Anda dari [Nama Perusahaan].
[Sebutkan hak-hak karyawan yang masih diterima, misal: Anda berhak menerima gaji terakhir dan pesangon sesuai dengan aturan yang berlaku]
Kami mohon pengertian Anda atas keputusan ini.
Hormat kami,
[Jabatan]
[Nama Perusahaan]
[Tanggal]
Catatan:
- [Nama Perusahaan]: Ganti dengan nama perusahaan Anda
- [Nama Karyawan]: Ganti dengan nama karyawan yang diberhentikan
- [Tanggal Pemberhentian]: Ganti dengan tanggal pemberhentian karyawan
- [Alasan Pemberhentian]: Ganti dengan alasan pemberhentian karyawan
- [Nama Aturan Perusahaan]: Ganti dengan nama aturan perusahaan yang dilanggar
- [Uraikan secara detail tindakan indisipliner yang dilakukan karyawan] Ganti dengan detail pelanggaran yang dilakukan karyawan.
- [Sebutkan hak-hak karyawan yang masih diterima] Ganti dengan hak-hak karyawan yang masih diterima.
Penting untuk dicatat bahwa:
- Surat ini hanya contoh, dan harus disesuaikan dengan peraturan perusahaan Anda dan fakta yang terjadi.
- Sebaiknya berkonsultasi dengan profesional hukum untuk memastikan surat pemberhentian Anda sesuai dengan hukum yang berlaku.
- Selalu bersikap profesional dalam proses pemberhentian karyawan.