Contoh Surat Pemberitahuan Pemotongan Pajak
Berikut adalah contoh surat pemberitahuan pemotongan pajak yang dapat digunakan sebagai referensi:
Perihal: Pemberitahuan Pemotongan Pajak
Kepada Yth.
[Nama Penerima]
[Alamat Penerima]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Perusahaan] memberitahukan kepada Bapak/Ibu bahwa telah dilakukan pemotongan pajak atas [Jenis Pembayaran] yang diterima Bapak/Ibu pada tanggal [Tanggal Pembayaran] sebesar [Jumlah Pemotongan].
Rincian pemotongan pajak adalah sebagai berikut:
- Nama Pajak: [Nama Pajak]
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP): [NPWP Penerima]
- Jumlah Pemotongan: [Jumlah Pemotongan]
Kami lampirkan bukti potong pajak (SPT PPh Pasal 21) untuk Bapak/Ibu sebagai lampiran surat ini.
Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Perusahaan]
[Nama Penandatangan]
[Jabatan Penandatangan]
Lampiran:
- Bukti Potong Pajak (SPT PPh Pasal 21)
Catatan:
- Silahkan sesuaikan isi surat dengan kebutuhan dan data yang akurat.
- Lampiran bukti potong pajak (SPT PPh Pasal 21) perlu disertakan dalam surat pemberitahuan.
- Surat pemberitahuan pemotongan pajak dapat dikirimkan melalui surat elektronik atau pos.
Informasi Tambahan:
Surat pemberitahuan pemotongan pajak merupakan dokumen penting yang harus diberikan kepada penerima pembayaran. Surat ini berfungsi untuk:
- Memberikan informasi kepada penerima pembayaran mengenai pemotongan pajak yang telah dilakukan.
- Sebagai bukti bahwa pemotongan pajak telah dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
- Memudahkan penerima pembayaran dalam melaporkan kewajiban pajaknya.
Semoga contoh surat ini bermanfaat bagi Anda.