Contoh Surat Pemecahan Tanah Warisan
Berikut adalah contoh surat pemecahan tanah warisan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Kepala Desa [Nama Desa]
[Alamat Desa]
Perihal: Permohonan Pemecahan Tanah Warisan
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama: [Nama Pemohon]
- Alamat: [Alamat Pemohon]
- Nomor KTP: [Nomor KTP Pemohon]
Menyatakan bahwa kami adalah ahli waris dari almarhum/almarhumah [Nama Pewaris] yang meninggal dunia pada tanggal [Tanggal Kematian] di [Tempat Kematian], berdasarkan surat keterangan waris Nomor [Nomor Surat Keterangan Waris] yang dikeluarkan oleh [Lembaga Penerbit Surat Keterangan Waris].
Almarhum/almarhumah [Nama Pewaris] meninggalkan tanah warisan yang terletak di [Lokasi Tanah] dengan luas [Luas Tanah] meter persegi. Tanah tersebut tercatat di atas nama [Nama Pemilik Tanah] dengan Nomor Sertifikat Hak Milik [Nomor Sertifikat].
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon kepada Bapak/Ibu Kepala Desa untuk menerbitkan Surat Keterangan Pemecahan Tanah Warisan atas nama kami sebagai ahli waris almarhum/almarhumah [Nama Pewaris].
Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan:
- Surat Keterangan Waris
- Fotokopi Sertifikat Hak Milik
- Fotokopi KTP Ahli Waris
Demikian surat permohonan ini kami buat dengan sebenar-benarnya, atas perhatian dan bantuannya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pemohon]
Catatan:
- Anda dapat menyesuaikan isi surat dengan kondisi dan kebutuhan Anda.
- Pastikan semua data yang tertera dalam surat sudah benar dan sesuai dengan dokumen pendukung yang Anda lampirkan.
- Anda juga dapat menambahkan poin-poin penting lainnya dalam surat permohonan, seperti:
- Alasan Anda mengajukan permohonan pemecahan tanah warisan
- Rencana Anda untuk menggunakan tanah tersebut
- Cara Anda ingin membagi tanah tersebut kepada para ahli waris
Penting:
- Surat permohonan ini hanyalah contoh dan mungkin tidak sepenuhnya sesuai dengan prosedur di daerah Anda.
- Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan pihak terkait, seperti Kepala Desa, perangkat desa, atau kantor pertanahan setempat, untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan akurat mengenai prosedur pemecahan tanah warisan di daerah Anda.
Semoga informasi ini bermanfaat!
