Contoh Surat Perjanjian Bayar Spp Sekolah

Brainly

4 min read

·

Oct 18, 2024

41

Share

Contoh Surat Perjanjian Pembayaran SPP Sekolah

Berikut adalah contoh surat perjanjian pembayaran SPP sekolah yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

SURAT PERJANJIAN PEMBAYARAN SPP

Nomor : ... / ... / ... / ...

Yang bertanda tangan di bawah ini :

1. Nama : ...................................................................... Jabatan : ...................................................................... Alamat : ...................................................................... Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama : Nama Sekolah : ...................................................................... Alamat Sekolah : ...................................................................... Nomor Telepon : ...................................................................... Selanjutnya disebut sebagai "PIHAK PERTAMA"

2. Nama : ...................................................................... Alamat : ...................................................................... Nomor Telepon : ...................................................................... Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri Selanjutnya disebut sebagai "PIHAK KEDUA"

Kedua belah pihak selanjutnya disebut sebagai "PARA PIHAK"

MEMAHAMI DAN MENYETUJUI ISI SURAT PERJANJIAN INI SEBAGAI BERIKUT :

Pasal 1 : Pokok Perjanjian

Perjanjian ini dibuat untuk mengatur dan menegaskan kewajiban pembayaran SPP oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA atas nama siswa :

Nama Siswa : ...................................................................... Kelas : ...................................................................... Nomor Induk Siswa : ......................................................................

Pasal 2 : Jumlah dan Cara Pembayaran

1. Jumlah SPP yang harus dibayarkan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA sebesar Rp. ...................................................................... per bulan.
2. Pembayaran SPP dilakukan setiap bulan paling lambat tanggal ...................................................................... dengan cara :
   • Transfer ke rekening :
     • Nama Bank : ......................................................................
     • Nomor Rekening : ......................................................................
     • Atas nama : ......................................................................
   • Pembayaran tunai di kantor sekolah
3. Bukti pembayaran SPP wajib disimpan oleh PIHAK KEDUA dan dilampirkan pada laporan bulanan SPP yang diserahkan kepada PIHAK PERTAMA.

Pasal 3 : Denda

1. Jika PIHAK KEDUA terlambat membayar SPP, maka akan dikenakan denda sebesar Rp. ...................................................................... per hari keterlambatan.
2. Denda tersebut akan dihitung sejak tanggal jatuh tempo pembayaran hingga tanggal pembayaran lunas.

Pasal 4 : Pemutusan Perjanjian

Perjanjian ini dapat diputus oleh PIHAK PERTAMA jika :

1. PIHAK KEDUA tidak membayar SPP selama ...................................................................... bulan berturut-turut.
2. PIHAK KEDUA melanggar ketentuan lain dalam perjanjian ini.

Pasal 5 : Penyelesaian Sengketa

Segala sengketa yang timbul dari perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara PARA PIHAK. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.

Pasal 6 : Ketentuan Lain

1. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak memegang satu rangkap yang mempunyai kekuatan hukum yang sama.
2. Perjanjian ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh PARA PIHAK.

Demikian Surat Perjanjian ini dibuat dengan sebenarnya dan ditandatangani oleh PARA PIHAK pada tanggal ......................................................................

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

...................................................................... ......................................................................

Catatan:

• Anda dapat mengubah dan menambahkan klausul sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan kedua belah pihak.
• Pastikan untuk mencantumkan nama lengkap, alamat, dan nomor telepon dari kedua belah pihak.
• Pastikan kedua belah pihak menandatangani perjanjian dan mendapatkan satu salinan masing-masing.

Saran:

• Konsultasikan dengan pihak yang kompeten (seperti pengacara atau notaris) untuk memastikan perjanjian Anda sah dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.