Contoh Surat Perjanjian Pemberian Bonus
Surat Perjanjian Pemberian Bonus
Nomor: [Nomor Surat]
Tanggal: [Tanggal Surat]
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Pertama:
Nama: [Nama Perusahaan] Alamat: [Alamat Perusahaan] Diwakili oleh: [Jabatan dan Nama] Selanjutnya disebut sebagai "PIHAK PERTAMA"
Kedua:
Nama: [Nama Karyawan] Alamat: [Alamat Karyawan] NIK: [Nomor Induk Karyawan] Jabatan: [Jabatan Karyawan] Selanjutnya disebut sebagai "PIHAK KEDUA"
Bersama-sama disebut sebagai "PARA PIHAK"
Menerangkan bahwa:
PARA PIHAK telah sepakat untuk membuat Perjanjian Pemberian Bonus dengan ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1
Tujuan Perjanjian
Perjanjian ini bertujuan untuk mengatur pemberian bonus kepada PIHAK KEDUA atas pencapaian target [Target yang ingin dicapai].
Pasal 2
Pemberian Bonus
- PIHAK PERTAMA akan memberikan bonus kepada PIHAK KEDUA sebesar [Jumlah Bonus] jika PIHAK KEDUA berhasil mencapai target [Target yang ingin dicapai] pada periode [Periode Waktu].
- Bonus akan diberikan dalam bentuk [Bentuk Bonus, misal: uang tunai, voucher, dll] dan akan dibayarkan selambatnya [Jangka Waktu Pembayaran] setelah [Peristiwa yang menjadi patokan pembayaran].
- Ketentuan lebih lanjut mengenai pemberian bonus dapat dilampirkan dalam bentuk [Dokumen Pelengkap].
Pasal 3
Ketentuan Lain
- Perjanjian ini mulai berlaku sejak tanggal penandatanganan.
- Segala hal yang tidak tercantum dalam Perjanjian ini akan diatur lebih lanjut dalam peraturan perusahaan yang berlaku.
- Perjanjian ini dapat diubah atau diakhiri atas kesepakatan bersama PARA PIHAK secara tertulis.
- Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua (2) eksemplar, masing-masing memiliki kekuatan hukum yang sama, untuk PARA PIHAK.
Demikian Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK pada tanggal dan tempat tersebut di atas.
PIHAK PERTAMA
[Nama dan Jabatan]
PIHAK KEDUA
[Nama Karyawan]
Catatan:
- Teks perjanjian ini hanya contoh dan dapat diubah sesuai dengan kebutuhan.
- Sebaiknya konsultasikan dengan ahli hukum untuk memastikan perjanjian Anda memenuhi ketentuan hukum yang berlaku.
- Pastikan Anda mencantumkan semua ketentuan penting yang berkaitan dengan pemberian bonus, seperti persyaratan, mekanisme pemberian, dan hak dan kewajiban masing-masing pihak.
- Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan hindari penggunaan istilah teknis yang tidak dimengerti oleh kedua belah pihak.
- Simpan salinan perjanjian ini dengan baik untuk dokumentasi.