Contoh Surat Perjanjian Pinjam Tempat Usaha

6 min read Oct 20, 2024
Contoh Surat Perjanjian Pinjam Tempat Usaha

Contoh Surat Perjanjian Pinjam Tempat Usaha

Berikut adalah contoh surat perjanjian pinjam tempat usaha yang bisa Anda gunakan sebagai panduan:

SURAT PERJANJIAN PINJAM TEMPAT USAHA

Nomor : .../PJ/..../....

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama: [Nama Pemilik Tempat Usaha] Alamat: [Alamat Pemilik Tempat Usaha] Nomor Telepon: [Nomor Telepon Pemilik Tempat Usaha] Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

  2. Nama: [Nama Penyewa Tempat Usaha] Alamat: [Alamat Penyewa Tempat Usaha] Nomor Telepon: [Nomor Telepon Penyewa Tempat Usaha] Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.

Kedua belah pihak selanjutnya disebut sebagai PARA PIHAK.

Menyatakan bahwa telah sepakat untuk membuat perjanjian pinjam tempat usaha dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Pokok Perjanjian

  1. PIHAK PERTAMA menyetujui untuk meminjamkan tempat usahanya yang beralamat di [Alamat Tempat Usaha] kepada PIHAK KEDUA untuk menjalankan usaha [Jenis Usaha] dengan jangka waktu [Jangka Waktu Perjanjian] terhitung mulai tanggal [Tanggal Mulai Perjanjian] sampai dengan tanggal [Tanggal Berakhir Perjanjian].
  2. PIHAK KEDUA menyetujui untuk menyewa tempat usaha milik PIHAK PERTAMA dengan ketentuan yang tercantum dalam perjanjian ini.

Pasal 2: Luas dan Penggunaan Tempat Usaha

  1. Luas tempat usaha yang disewakan adalah [Luas Tempat Usaha] meter persegi.
  2. PIHAK KEDUA hanya diperkenankan untuk menggunakan tempat usaha yang disewakan untuk [Jenis Usaha] dan tidak diperkenankan untuk menggunakannya untuk kegiatan lain tanpa persetujuan tertulis dari PIHAK PERTAMA.

Pasal 3: Biaya Sewa dan Cara Pembayaran

  1. Biaya sewa tempat usaha adalah sebesar [Jumlah Biaya Sewa] per [Satuan Waktu] dengan total biaya sewa selama jangka waktu perjanjian ini adalah [Total Biaya Sewa].
  2. Pembayaran biaya sewa dilakukan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA melalui [Cara Pembayaran] setiap [Frekuensi Pembayaran] pada tanggal [Tanggal Pembayaran].

Pasal 4: Kewajiban PIHAK PERTAMA

  1. PIHAK PERTAMA wajib menyerahkan tempat usaha kepada PIHAK KEDUA dalam keadaan bersih dan siap pakai pada tanggal [Tanggal Mulai Perjanjian].
  2. PIHAK PERTAMA bertanggung jawab atas keamanan tempat usaha selama masa perjanjian.

Pasal 5: Kewajiban PIHAK KEDUA

  1. PIHAK KEDUA wajib menjaga kebersihan dan ketertiban tempat usaha yang disewakan.
  2. PIHAK KEDUA wajib membayar biaya sewa tepat waktu sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam perjanjian ini.
  3. PIHAK KEDUA wajib mengembalikan tempat usaha dalam keadaan bersih dan baik kepada PIHAK PERTAMA pada akhir masa perjanjian.

Pasal 6: Pemutusan Perjanjian

  1. Perjanjian ini dapat diakhiri lebih awal dengan kesepakatan bersama antara PARA PIHAK.
  2. Perjanjian ini dapat diakhiri secara sepihak oleh salah satu PIHAK dengan alasan yang sah, seperti:
    • PIHAK KEDUA tidak membayar biaya sewa tepat waktu dan secara berturut-turut selama [Jumlah Periode Waktu].
    • PIHAK KEDUA melakukan pelanggaran terhadap ketentuan yang tercantum dalam perjanjian ini.
    • Terjadi bencana alam yang menyebabkan tempat usaha tidak dapat digunakan lagi.

Pasal 7: Sanksi

  1. PIHAK KEDUA dikenakan denda sebesar [Jumlah Denda] untuk setiap keterlambatan pembayaran biaya sewa.
  2. Jika PIHAK KEDUA melakukan pelanggaran yang mengakibatkan kerugian bagi PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA wajib mengganti kerugian tersebut.

Pasal 8: Penyelesaian Sengketa

Segala sengketa yang timbul dari perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara PARA PIHAK. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka sengketa akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku di Indonesia.

Pasal 9: Ketentuan Lain

  1. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing bermaterai cukup dan memiliki kekuatan hukum yang sama.
  2. Perjanjian ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh PARA PIHAK.

Demikian Perjanjian Pinjam Tempat Usaha ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk diketahui oleh PARA PIHAK.

[Tempat], [Tanggal]

PIHAK PERTAMA,

[Tanda Tangan]

[Nama Lengkap]

PIHAK KEDUA,

[Tanda Tangan]

[Nama Lengkap]

Catatan:

  • Anda dapat menyesuaikan isi perjanjian ini dengan kebutuhan dan kesepakatan Anda dengan pemilik tempat usaha.
  • Pastikan Anda memahami isi perjanjian sebelum menandatanganinya.
  • Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan lawyer untuk memastikan bahwa perjanjian yang Anda buat memenuhi syarat hukum.

Semoga contoh surat perjanjian ini bermanfaat!