Contoh Surat Permohonan Aanmaning Phi

3 min read Oct 20, 2024
Contoh Surat Permohonan Aanmaning Phi

Contoh Surat Permohonan Aanmaning

Perihal: Permohonan Aanmaning

Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Debitur],

Melalui surat ini, kami [Nama Perusahaan] selaku pihak pemberi pinjaman, dengan ini mengajukan permohonan aanmaning terkait dengan tagihan atas [Nomor Tagihan] dengan rincian sebagai berikut:

  • Jumlah tagihan: [Jumlah Uang]
  • Tanggal jatuh tempo: [Tanggal Jatuh Tempo]
  • Status pembayaran: [Status Pembayaran]

Sehubungan dengan keterlambatan pembayaran tagihan tersebut, kami mohon Bapak/Ibu untuk segera melunasi kewajiban pembayaran sesuai dengan kesepakatan yang telah tertuang dalam perjanjian kredit [Nomor Perjanjian Kredit].

Sebagai tindak lanjut dari surat ini, kami mohon Bapak/Ibu untuk dapat menyelesaikan kewajiban pembayaran paling lambat [Tanggal Batas Pembayaran].

Apabila hingga batas waktu yang ditentukan Bapak/Ibu belum menyelesaikan kewajiban pembayaran, kami terpaksa akan mengambil langkah hukum lebih lanjut sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Demikian surat permohonan aanmaning ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Perusahaan]

Catatan:

  • Anda dapat memodifikasi contoh surat permohonan aanmaning ini sesuai dengan kebutuhan Anda.
  • Pastikan Anda menyertakan semua informasi yang diperlukan, seperti nomor tagihan, tanggal jatuh tempo, dan status pembayaran.
  • Anda juga dapat menambahkan klausul mengenai denda keterlambatan pembayaran.
  • Anda dapat mengirimkan surat permohonan aanmaning melalui surat pos tercatat atau email.

Penting:

  • Konsultasikan dengan pengacara: Dianjurkan untuk berkonsultasi dengan pengacara sebelum mengirimkan surat permohonan aanmaning.
  • Dokumentasikan: Simpan semua bukti pengiriman surat permohonan aanmaning.
  • Jangan menyerah: Tetaplah komunikatif dengan debitur dan berusaha untuk menyelesaikan masalah ini secara damai.

Ingat, tujuan dari surat permohonan aanmaning adalah untuk mengingatkan debitur mengenai kewajibannya dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk melunasi utang mereka.