Contoh Surat Permohonan Bibit ke Dinas Pertanian
Berikut adalah contoh surat permohonan bibit ke dinas pertanian yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Kepala Dinas Pertanian
Kabupaten/Kota [Nama Kabupaten/Kota]
[Alamat Dinas Pertanian]
Perihal: Permohonan Bibit [Jenis Bibit]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Pemohon] yang beralamat di [Alamat Pemohon] dengan ini mengajukan permohonan bibit [Jenis Bibit] kepada Dinas Pertanian Kabupaten/Kota [Nama Kabupaten/Kota].
Berikut adalah rincian permohonan bibit:
- Jenis Bibit: [Jenis Bibit]
- Jumlah Bibit yang Diperlukan: [Jumlah Bibit]
- Tujuan Penggunaan Bibit: [Tujuan Penggunaan Bibit]
- Lokasi Tanam: [Lokasi Tanam]
Kami sangat berharap permohonan ini dapat dikabulkan. Kami akan sangat berterima kasih atas bantuan dan dukungan Bapak/Ibu dalam program pengembangan pertanian di wilayah kami.
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat Kami,
[Nama Pemohon]
[Tanda Tangan]
[Stempel]
Catatan:
- [Nama Kabupaten/Kota]: Ganti dengan nama kabupaten/kota tempat Dinas Pertanian berada.
- [Nama Pemohon]: Ganti dengan nama Anda atau nama kelompok/organisasi Anda.
- [Alamat Pemohon]: Ganti dengan alamat lengkap Anda atau kelompok/organisasi Anda.
- [Jenis Bibit]: Ganti dengan jenis bibit yang Anda inginkan, contoh: padi, jagung, cabe, dll.
- [Jumlah Bibit]: Ganti dengan jumlah bibit yang Anda butuhkan.
- [Tujuan Penggunaan Bibit]: Ganti dengan tujuan penggunaan bibit, contoh: untuk penanaman di lahan sawah, untuk pengembangan kebun, dll.
- [Lokasi Tanam]: Ganti dengan lokasi penanaman bibit.
Tips:
- Sertakan data pendukung seperti proposal, rencana usaha, atau surat keterangan dari pihak terkait untuk memperkuat permohonan Anda.
- Pastikan surat permohonan ditulis dengan bahasa yang sopan dan mudah dipahami.
- Kirimkan surat permohonan melalui pos atau langsung datang ke Dinas Pertanian.
Semoga contoh surat permohonan ini bermanfaat bagi Anda!