Contoh Surat Pernyataan Mengadopsi Anak
Surat pernyataan mengadopsi anak merupakan dokumen penting yang menyatakan niat dan kesanggupan seseorang atau pasangan untuk mengadopsi anak. Surat ini umumnya digunakan sebagai salah satu persyaratan dalam proses adopsi yang diatur oleh hukum dan lembaga terkait.
Berikut adalah contoh surat pernyataan mengadopsi anak:
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : .............................. Tempat, tanggal lahir : .............................. Jenis Kelamin : .............................. Agama : .............................. Pekerjaan : .............................. Alamat : ..............................
Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:
- Saya/Kami bermaksud untuk mengadopsi seorang anak dengan identitas sebagai berikut:
- Nama anak : ..............................
- Jenis Kelamin : ..............................
- Tempat, tanggal lahir : ..............................
- Anak dari : ..............................
- Motivasi saya/kami mengadopsi anak tersebut adalah: ..............................
- Saya/Kami bersedia menerima anak tersebut sebagai anak kandung sendiri dan bertanggung jawab penuh atas segala kebutuhannya, baik fisik maupun mental.
- Saya/Kami memahami bahwa proses adopsi diatur oleh hukum dan peraturan yang berlaku.
- Saya/Kami bersedia mematuhi semua ketentuan yang ditetapkan oleh lembaga terkait.
- Saya/Kami menyatakan bahwa semua informasi yang saya/kami berikan dalam surat pernyataan ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan.
Demikian surat pernyataan ini saya/kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat saya,
..............................
Catatan:
- Silahkan isi data sesuai dengan identitas Anda/Pasangan.
- Anda/Pasangan dapat menambahkan poin lain yang dirasa perlu, seperti informasi tentang kondisi keluarga dan kemampuan untuk merawat anak.
- Sebaiknya konsultasikan dengan lawyer atau lembaga terkait untuk memastikan bahwa surat pernyataan Anda sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Perlu diingat bahwa contoh surat ini hanya sebagai panduan dan tidak dapat digunakan sebagai dasar hukum. Setiap kasus adopsi memiliki ketentuan dan persyaratan yang berbeda-beda.
Untuk informasi lebih lanjut tentang prosedur adopsi, Anda dapat menghubungi lembaga terkait seperti:
- Kementerian Sosial Republik Indonesia
- Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) yang terakreditasi
- Pengadilan Agama
Semoga informasi ini bermanfaat.
