Contoh Surat Pernyataan Menjalankan Kewajiban Perpajakan Terpisah

3 min read Oct 27, 2024
Contoh Surat Pernyataan Menjalankan Kewajiban Perpajakan Terpisah

Contoh Surat Pernyataan Menjalankan Kewajiban Perpajakan Terpisah

Surat Pernyataan Menjalankan Kewajiban Perpajakan Terpisah ini merupakan dokumen penting yang dibutuhkan dalam beberapa situasi, seperti:

  • Perjanjian Kemitraan: Ketika dua pihak atau lebih membentuk kemitraan, surat ini menegaskan bahwa masing-masing pihak bertanggung jawab atas kewajiban perpajakannya sendiri.
  • Hubungan Keluarga: Dalam beberapa kasus, seperti bisnis keluarga, surat ini penting untuk memastikan bahwa hubungan keluarga tidak memengaruhi kewajiban perpajakan yang terpisah.
  • Transaksi Bisnis: Untuk transaksi bisnis yang melibatkan pihak-pihak yang berbeda, surat ini dapat memperjelas bahwa kewajiban pajak masing-masing pihak tidak saling berkaitan.

Berikut contoh surat pernyataan menjalankan kewajiban perpajakan terpisah:

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Lengkap] Jabatan : [Jabatan] Alamat : [Alamat] No. Telepon : [Nomor Telepon]

Dengan ini menyatakan bahwa:

  1. Saya bertanggung jawab penuh atas kewajiban perpajakan yang timbul dari [Sebutkan Objek Pajak] yang saya miliki dan kelola secara terpisah dari [Nama Pihak Lain].
  2. Saya tidak akan menggunakan kewajiban perpajakan yang timbul dari [Sebutkan Objek Pajak] saya untuk [Sebutkan Tujuan/Alasan, contoh: menutupi kekurangan pembayaran pajak pihak lain].
  3. Saya akan menjalankan kewajiban perpajakan saya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
  4. Saya memahami bahwa pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.

Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.

**[Kota/Kabupaten], [Tanggal]

[Tanda Tangan]

[Nama Lengkap]

Catatan:

  • Isi surat ini dapat diubah sesuai dengan kebutuhan dan situasi masing-masing.
  • Pastikan semua informasi yang tercantum dalam surat benar dan akurat.
  • Anda dapat berkonsultasi dengan konsultan pajak untuk mendapatkan bantuan dalam membuat surat ini.

Penting:

Surat pernyataan ini bersifat deklaratif dan tidak memiliki kekuatan hukum mengikat. Untuk memastikan kepastian hukum, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan konsultan pajak profesional.