Contoh Format Surat Perintah Penyelidikan

4 min read Aug 11, 2024
Contoh Format Surat Perintah Penyelidikan

Contoh Format Surat Perintah Penyelidikan

Surat Perintah Penyelidikan (SPP) merupakan dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pihak berwenang untuk memulai proses penyelidikan terhadap suatu kasus atau permasalahan. SPP berisi instruksi yang jelas dan rinci tentang objek penyelidikan, ruang lingkup, dan jangka waktu yang diberikan untuk menyelesaikan penyelidikan.

Berikut adalah contoh format surat perintah penyelidikan yang dapat Anda gunakan sebagai acuan:

SURAT PERINTAH PENYELIDIKAN

Nomor: ... Perihal: Perintah Penyelidikan

Yang Menyerahkan: (Nama dan Jabatan) (Instansi)

Kepada: (Nama dan Jabatan) (Instansi)

Dasar: (Sebutkan dasar hukum, seperti undang-undang atau peraturan yang relevan)

Menugaskan: Melakukan penyelidikan terhadap dugaan/kasus: (Sebutkan secara rinci dugaan/kasus yang diselidiki)

Ruang Lingkup Penyelidikan: (Jelaskan secara detail ruang lingkup penyelidikan yang meliputi aspek yang diteliti, periode waktu, dan lokasi)

Jangka Waktu: (Tentukan jangka waktu pelaksanaan penyelidikan)

Petunjuk: (Berikan instruksi tambahan yang diperlukan, misalnya:

  • Kumpulkan bukti dan keterangan dari berbagai sumber.
  • Koordinasikan dengan pihak-pihak terkait.
  • Laporkan hasil penyelidikan secara tertulis dan lisan.)

Catatan: (Tuliskan catatan penting, misalnya:

  • Surat perintah penyelidikan ini berlaku selama ... (jangka waktu).
  • Pihak yang menerima surat perintah penyelidikan wajib menjalankannya dengan penuh tanggung jawab.)

Yang Menyerahkan,

(Tanda Tangan dan Nama Terang) (Cap Instansi)

Keterangan:

  • Nomor: Tulis nomor surat perintah penyelidikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di instansi Anda.
  • Perihal: Gunakan kalimat yang jelas dan singkat untuk menyatakan tujuan surat perintah penyelidikan.
  • Yang Menyerahkan: Tuliskan nama lengkap dan jabatan orang yang mengeluarkan surat perintah penyelidikan, serta instansi yang mengeluarkan surat tersebut.
  • Kepada: Tuliskan nama lengkap dan jabatan orang yang ditugaskan untuk melakukan penyelidikan, serta instansi yang menaunginya.
  • Dasar: Sebutkan dasar hukum yang menjadi landasan dikeluarkannya surat perintah penyelidikan.
  • Menugaskan: Tuliskan secara jelas dan rinci tugas yang diberikan kepada tim penyelidik, termasuk objek penyelidikan yang ingin ditelusuri.
  • Ruang Lingkup Penyelidikan: Jelaskan secara detail area yang akan diselidiki, meliputi aspek, periode waktu, dan lokasi yang menjadi fokus penyelidikan.
  • Jangka Waktu: Tetapkan jangka waktu yang diberikan untuk menyelesaikan penyelidikan.
  • Petunjuk: Berikan instruksi tambahan yang diperlukan untuk membantu tim penyelidik dalam menjalankan tugasnya.
  • Catatan: Tuliskan catatan penting yang perlu diketahui oleh tim penyelidik, seperti jangka waktu berlaku dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas.

Catatan Penting:

  • Format surat perintah penyelidikan ini hanya contoh dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan ketentuan masing-masing instansi.
  • Pastikan bahwa surat perintah penyelidikan yang dibuat sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
  • Berikan informasi yang akurat dan detail agar penyelidikan dapat dilakukan secara efektif dan efisien.

Semoga contoh format surat perintah penyelidikan ini dapat membantu Anda dalam membuat surat perintah penyelidikan yang baik dan benar.