Contoh Soal Bahasa Indonesia Kelas 12 Surat Lamaran Pekerjaan

8 min read Aug 23, 2024
Contoh Soal Bahasa Indonesia Kelas 12 Surat Lamaran Pekerjaan

Contoh Soal Bahasa Indonesia Kelas 12: Surat Lamaran Pekerjaan

Berikut beberapa contoh soal Bahasa Indonesia kelas 12 yang berkaitan dengan surat lamaran pekerjaan:

1. Perhatikan potongan surat lamaran berikut:

"Dengan hormat,

Sehubungan dengan informasi lowongan pekerjaan di perusahaan Bapak/Ibu, yang saya peroleh dari website resmi PT. Jaya Makmur, dengan ini saya, [Nama Lengkap], bermaksud mengajukan lamaran pekerjaan sebagai [Posisi yang dilamar]."

Pertanyaan:

  • Apa yang salah dari potongan surat lamaran tersebut?
  • Jelaskan mengapa kesalahan tersebut perlu diperbaiki.
  • Tuliskan perbaikan dari potongan surat lamaran tersebut.

Pembahasan:

Kesalahan pada potongan surat lamaran tersebut adalah penggunaan kata "Bapak/Ibu" yang tidak tepat. Penggunaan "Bapak/Ibu" sebaiknya dihindari dalam surat lamaran formal. Pengganti yang lebih tepat adalah "Yth. Bapak/Ibu Pimpinan" atau "Yth. HRD PT. Jaya Makmur".

Perbaikan:

"Dengan hormat,

Sehubungan dengan informasi lowongan pekerjaan di perusahaan Bapak/Ibu, yang saya peroleh dari website resmi PT. Jaya Makmur, dengan ini saya, [Nama Lengkap], bermaksud mengajukan lamaran pekerjaan sebagai [Posisi yang dilamar]."

2. Perhatikan poin-poin penting dalam surat lamaran pekerjaan berikut:

  • Pendahuluan: Menyatakan tujuan surat dan sumber informasi lowongan pekerjaan.
  • Isi: Mencantumkan identitas pelamar, kualifikasi, dan pengalaman kerja.
  • Penutup: Menyatakan harapan dan ucapan terima kasih.

Pertanyaan:

  • Urutkan poin-poin penting tersebut berdasarkan urutan yang tepat dalam penulisan surat lamaran.
  • Jelaskan alasan urutan yang Anda pilih.

Pembahasan:

Urutan yang tepat untuk poin-poin penting dalam surat lamaran adalah:

  1. Pendahuluan: Menyatakan tujuan surat dan sumber informasi lowongan pekerjaan.
  2. Isi: Mencantumkan identitas pelamar, kualifikasi, dan pengalaman kerja.
  3. Penutup: Menyatakan harapan dan ucapan terima kasih.

Alasan urutan tersebut adalah karena:

  • Pendahuluan berfungsi sebagai pembuka surat dan memberikan informasi awal kepada penerima surat tentang tujuan penulisan surat lamaran.
  • Isi berisi informasi penting tentang pelamar, seperti identitas, kualifikasi, dan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar.
  • Penutup berfungsi sebagai penutup surat dan menyatakan harapan pelamar agar lamarannya diterima serta mengucapkan terima kasih atas waktu dan perhatian yang diberikan.

3. Perhatikan kalimat penutup surat lamaran berikut:

"Demikian surat lamaran pekerjaan ini saya buat, semoga dapat diterima dengan baik dan kiranya Bapak/Ibu berkenan memberikan kesempatan kepada saya untuk bergabung di perusahaan Bapak/Ibu."

Pertanyaan:

  • Apakah kalimat penutup tersebut sudah efektif? Jelaskan alasan Anda.
  • Tuliskan contoh kalimat penutup yang lebih efektif.

Pembahasan:

Kalimat penutup tersebut kurang efektif karena terkesan terlalu formal dan kurang personal. Penggunaan "kiranya Bapak/Ibu berkenan memberikan kesempatan" terkesan memohon dan kurang menunjukkan kepercayaan diri.

Contoh kalimat penutup yang lebih efektif:

"Demikian surat lamaran ini saya buat, dan saya berharap dapat segera bergabung dengan tim Bapak/Ibu di PT. Jaya Makmur. Atas perhatian dan kesempatan yang diberikan, saya ucapkan terima kasih."

4. Perhatikan dua kalimat berikut:

  • "Saya merupakan lulusan terbaik dari [Nama Universitas] dengan IPK 3,8."
  • "Saya memiliki pengalaman kerja selama 2 tahun sebagai [Posisi sebelumnya] di [Nama Perusahaan]."

Pertanyaan:

  • Kalimat mana yang lebih efektif untuk dimasukkan dalam surat lamaran pekerjaan? Jelaskan alasan Anda.

Pembahasan:

Kalimat "Saya memiliki pengalaman kerja selama 2 tahun sebagai [Posisi sebelumnya] di [Nama Perusahaan]" lebih efektif untuk dimasukkan dalam surat lamaran pekerjaan.

Alasannya:

  • Pengalaman kerja: Pengalaman kerja lebih relevan dengan kebutuhan perusahaan dibandingkan dengan predikat lulusan terbaik. Perusahaan lebih tertarik dengan kemampuan dan pengalaman praktis yang dimiliki pelamar.
  • Kualifikasi: Meskipun IPK 3,8 merupakan nilai yang baik, kalimat tersebut tidak secara spesifik menunjukkan keterampilan dan kemampuan yang relevan dengan posisi yang dilamar.

5. Perhatikan dua paragraf berikut:

  • "Saya adalah seorang pekerja keras dan mudah beradaptasi dengan lingkungan baru. Saya memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan mampu bekerja dalam tim."
  • "Sebagai lulusan [Nama Jurusan] dari [Nama Universitas], saya menguasai berbagai software seperti [Software 1], [Software 2], dan [Software 3]. Saya juga aktif dalam berbagai kegiatan organisasi dan memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik."

Pertanyaan:

  • Manakah paragraf yang lebih efektif untuk dimasukkan dalam bagian "Kualifikasi dan Pengalaman Kerja" dalam surat lamaran? Jelaskan alasan Anda.

Pembahasan:

Paragraf kedua lebih efektif untuk dimasukkan dalam bagian "Kualifikasi dan Pengalaman Kerja" dalam surat lamaran.

Alasannya:

  • Kualifikasi spesifik: Paragraf kedua memberikan informasi yang lebih spesifik tentang kualifikasi pelamar, seperti penguasaan software dan pengalaman dalam kegiatan organisasi.
  • Relevansi: Kualifikasi yang disebutkan dalam paragraf kedua lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan dapat menunjukkan kemampuan pelamar dalam mengerjakan tugas yang dibutuhkan dalam posisi yang dilamar.

Paragraf pertama terkesan terlalu umum dan tidak memberikan informasi yang spesifik tentang kemampuan pelamar.

Tips Menulis Surat Lamaran Pekerjaan

  • Ketahui perusahaan dan posisi yang Anda lamar: Lakukan riset tentang perusahaan dan posisi yang Anda lamar. Sesuaikan bahasa dan isi surat lamaran dengan kebutuhan perusahaan.
  • Perhatikan tata bahasa dan ejaan: Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hindari kesalahan ejaan dan tata bahasa.
  • Hindari penggunaan bahasa yang berlebihan: Gunakan bahasa yang formal dan sopan. Hindari penggunaan kata-kata yang berlebihan atau bernada memohon.
  • Tunjukkan antusiasme: Tunjukkan antusiasme Anda untuk bergabung dengan perusahaan. Jelaskan mengapa Anda tertarik dengan posisi tersebut.
  • Bersikap jujur: Tuliskan informasi yang benar dan akurat tentang diri Anda. Hindari pembohongan.

Semoga contoh soal dan tips di atas bermanfaat untuk membantu Anda dalam memahami konsep penulisan surat lamaran pekerjaan dan mempersiapkan diri untuk ujian Bahasa Indonesia kelas 12.