Contoh Surat Beli Tanah Doc

3 min read Aug 27, 2024
Contoh Surat Beli Tanah Doc

Contoh Surat Beli Tanah

Berikut adalah contoh surat beli tanah yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

Surat Perjanjian Pembelian Tanah

Nomor: [Nomor Surat]

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. [Nama Pembeli]

    • Alamat: [Alamat Pembeli]
    • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Pembeli]
  2. [Nama Penjual]

    • Alamat: [Alamat Penjual]
    • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Penjual]

Menyatakan dengan ini telah mencapai kesepakatan untuk melakukan jual beli tanah dengan rincian sebagai berikut:

1. Objek Jual Beli

*  Lokasi tanah: [Lokasi tanah yang dimaksud]
*  Luas tanah: [Luas tanah yang dimaksud]
*  Bentuk tanah: [Bentuk tanah yang dimaksud]
*  Status tanah: [Status tanah yang dimaksud (SHM, SHGB, dll.)]
*  Nomor sertifikat tanah: [Nomor sertifikat tanah yang dimaksud]

2. Harga Jual Beli

*  Harga tanah: [Harga tanah yang disepakati]
*  Cara pembayaran: [Cara pembayaran yang disepakati (tunai, cicilan, dll.)]
*  Jangka waktu pembayaran: [Jangka waktu pembayaran jika menggunakan cara cicilan]

3. Ketentuan Lainnya

*  [Ketentuan tambahan yang disepakati, seperti: biaya balik nama, pajak, dan lain-lain]

4. Pengesahan

*  Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani di [Tempat] pada tanggal [Tanggal]

Yang Menandatangani,

Pembeli,

Penjual,

[Nama Pembeli] [Nama Penjual]

[Tanda Tangan] [Tanda Tangan]

[Stempel] [Stempel]

Catatan:

  • Surat perjanjian ini sebaiknya dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak menerima satu rangkap.
  • Segera daftarkan surat perjanjian ini ke kantor pertanahan setempat untuk proses balik nama.
  • Gunakan bahasa yang formal dan jelas dalam membuat surat perjanjian.
  • Pastikan semua poin penting telah dicantumkan dalam surat perjanjian.
  • Konsultasikan dengan notaris atau ahli hukum untuk memastikan keabsahan dan kelengkapan surat perjanjian.

Ingat!

Contoh surat ini hanya sebagai referensi. Anda mungkin perlu menambahkan atau mengubah beberapa poin dalam surat perjanjian ini sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan Anda dengan penjual. Pastikan Anda berkonsultasi dengan pihak yang berwenang untuk mendapatkan informasi yang akurat dan lengkap.