Contoh Surat Berharga Pemerintah

5 min read Aug 28, 2024
Contoh Surat Berharga Pemerintah

Contoh Surat Berharga Pemerintah

Surat berharga pemerintah merupakan instrumen keuangan yang diterbitkan oleh pemerintah untuk membiayai pengeluaran negara. Surat berharga ini memiliki berbagai jenis, setiap jenis memiliki karakteristik dan tujuan yang berbeda. Berikut beberapa contoh surat berharga pemerintah:

1. Obligasi

Obligasi merupakan surat berharga yang berisi janji tertulis dari penerbit (pemerintah) untuk membayar kembali pokok utang dan bunga pada tanggal jatuh tempo.

Contoh Obligasi:

  • Obligasi Ritel (ORI): Obligasi yang ditujukan kepada investor ritel dengan tenor beragam dan kupon yang menarik.
  • Surat Utang Negara (SUN): Obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah untuk membiayai kebutuhan negara seperti infrastruktur dan pendidikan. SUN tersedia dalam berbagai jenis dengan tenor dan kupon berbeda.

2. Surat Perbendaharaan Negara (SPN)

SPN merupakan surat berharga yang diterbitkan oleh pemerintah dengan tenor jangka pendek (kurang dari 1 tahun) dan dibayarkan pada saat jatuh tempo. SPN tidak memiliki kupon bunga, sehingga investor mendapatkan keuntungan dari selisih harga jual dan beli.

Contoh SPN:

  • SPN-T: SPN dengan tenor 3 bulan.
  • SPN-M: SPN dengan tenor 6 bulan.

3. Sukuk

Sukuk adalah surat berharga yang berbasis syariah. Penerbit sukuk (pemerintah) akan memberikan hak kepemilikan atas aset tertentu kepada investor sebagai imbalan atas dana yang diinvestasikan.

Contoh Sukuk:

  • Sukuk Negara: Sukuk yang diterbitkan oleh pemerintah untuk membiayai kebutuhan negara.

4. Treasury Bills (T-Bills)

T-Bills adalah surat berharga yang diterbitkan oleh pemerintah dengan tenor jangka pendek (kurang dari 1 tahun). T-Bills tidak memiliki kupon bunga, sehingga investor mendapatkan keuntungan dari selisih harga jual dan beli.

Contoh T-Bills:

  • T-Bills 91 hari: T-Bills dengan tenor 91 hari.
  • T-Bills 182 hari: T-Bills dengan tenor 182 hari.

5. Treasury Notes (T-Notes)

T-Notes adalah surat berharga yang diterbitkan oleh pemerintah dengan tenor menengah (1 hingga 10 tahun) dan memiliki kupon bunga.

Contoh T-Notes:

  • T-Notes 2 tahun: T-Notes dengan tenor 2 tahun.
  • T-Notes 5 tahun: T-Notes dengan tenor 5 tahun.

6. Treasury Bonds (T-Bonds)

T-Bonds adalah surat berharga yang diterbitkan oleh pemerintah dengan tenor panjang (lebih dari 10 tahun) dan memiliki kupon bunga.

Contoh T-Bonds:

  • T-Bonds 10 tahun: T-Bonds dengan tenor 10 tahun.
  • T-Bonds 30 tahun: T-Bonds dengan tenor 30 tahun.

Keuntungan Berinvestasi pada Surat Berharga Pemerintah

Berinvestasi pada surat berharga pemerintah memiliki beberapa keuntungan, antara lain:

  • Risiko rendah: Surat berharga pemerintah umumnya dianggap sebagai investasi yang aman karena dijamin oleh pemerintah.
  • Ketersediaan likuiditas: Surat berharga pemerintah dapat dengan mudah dijual di pasar sekunder.
  • Pilihan tenor: Investor dapat memilih surat berharga pemerintah dengan tenor yang sesuai dengan kebutuhannya.

Kesimpulan

Surat berharga pemerintah merupakan pilihan investasi yang menarik bagi investor yang mencari keamanan dan potensi keuntungan. Setiap jenis surat berharga pemerintah memiliki karakteristik dan tujuan yang berbeda, sehingga investor perlu memilih jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan profil risikonya.