Contoh Surat Boro Kerja

3 min read Aug 29, 2024
Contoh Surat Boro Kerja

Contoh Surat Borongan Pekerjaan

Surat borongan pekerjaan merupakan surat yang berisi perjanjian antara pemberi kerja (principal) dengan kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu dengan biaya dan jangka waktu yang telah disepakati. Berikut contoh surat borongan pekerjaan:

SURAT BORONGAN PEKERJAAN

Nomor : ...

Perihal : Borongan Pekerjaan ...

Yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Nama : ... ** Jabatan : ...** ** Alamat : ...**

2. Nama : ... ** Jabatan : ...** ** Alamat : ...**

Dengan ini menyatakan bahwa kedua belah pihak telah menyepakati hal-hal sebagai berikut:

Pasal 1: Pekerjaan

  • Principal menugaskan kepada Kontraktor untuk mengerjakan pekerjaan ... (sebutkan jenis pekerjaan)
  • Lokasi pekerjaan: ...
  • Spesifikasi pekerjaan: ... (jelaskan secara detail)

Pasal 2: Waktu Pelaksanaan

  • Pekerjaan akan diselesaikan dalam jangka waktu ... (sebutkan jangka waktu)
  • Mulai tanggal: ...
  • Selesai tanggal: ...

Pasal 3: Harga dan Pembayaran

  • Nilai total pekerjaan yang diborongkan adalah ... (sebutkan nilai total)
  • Pembayaran akan dilakukan ... (jelaskan cara pembayaran, misalnya per tahap atau setelah pekerjaan selesai)
  • Pembayaran pertama ... (sebutkan persentase) dibayarkan ... (sebutkan waktu pembayaran)
  • Pembayaran berikutnya ... (sebutkan persentase) dibayarkan ... (sebutkan waktu pembayaran)

Pasal 4: Jaminan Pekerjaan

  • Kontraktor memberikan jaminan atas pekerjaan yang dilakukan selama ... (sebutkan jangka waktu)
  • Jaminan tersebut akan diterapkan bila terjadi ... (sebutkan kondisi)

Pasal 5: Sanksi

  • Kontraktor dikenakan denda ... (sebutkan jumlah denda) per ... (sebutkan satuan waktu) keterlambatan pekerjaan melebihi jangka waktu yang telah disepakati.
  • Principal berhak untuk ... (sebutkan tindakan) jika Kontraktor tidak memenuhi kewajibannya.

Pasal 6: Penyelesaian Sengketa

  • Segala perselisihan yang timbul akibat pelaksanaan perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah.
  • Jika musyawarah tidak mencapai kata sepakat, maka penyelesaiannya akan diserahkan kepada ... (sebutkan lembaga penyelesaian sengketa).

Pasal 7: Lain-lain

  • Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan disepakati secara tertulis oleh kedua belah pihak.

Demikian Surat Perjanjian Borongan Pekerjaan ini dibuat dalam rangkap 2 (dua)
bermaterai cukup, masing-masing pihak memegang satu (satu) rangkap.

Dibuat di: ...

Pada tanggal: ...

Principal

...

Kontraktor

...

Catatan:

  • Gantilah ... dengan informasi yang sesuai.
  • Pastikan semua poin perjanjian tercantum dan detail.
  • Konsultasikan dengan lawyer untuk memastikan perjanjian legal.
  • Simpan salinan surat ini sebagai bukti.

Contoh surat borongan pekerjaan di atas dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan Anda.