Contoh Surat Gugatan Wanprestasi Hutang Piutang
Perihal: Gugatan Wanprestasi
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Negeri
[Nama Kota]
di Tempat
Dengan Hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Penggugat]
Alamat: [Alamat Penggugat]
No. Telp: [Nomor Telepon Penggugat]
Selaku Penggugat,
dengan ini mengajukan Gugatan Wanprestasi kepada Tergugat:
Nama: [Nama Tergugat]
Alamat: [Alamat Tergugat]
No. Telp: [Nomor Telepon Tergugat]
Dasar Gugatan:
-
Perjanjian Pinjaman Uang: Pada tanggal [Tanggal Perjanjian], Penggugat dan Tergugat telah menandatangani Perjanjian Pinjaman Uang dengan nomor [Nomor Perjanjian] yang menyatakan bahwa Tergugat meminjam uang kepada Penggugat sejumlah [Jumlah Uang] dengan jangka waktu pelunasan [Jangka Waktu Pelunasan].
-
Wanprestasi: Tergugat telah melanggar kewajiban dalam Perjanjian Pinjaman Uang dengan tidak melunasi hutangnya hingga saat ini, meskipun telah jatuh tempo pada tanggal [Tanggal Jatuh Tempo].
-
Surat Peringatan: Penggugat telah mengirimkan Surat Peringatan kepada Tergugat pada tanggal [Tanggal Surat Peringatan] agar segera melunasi hutangnya, namun Tergugat tidak menanggapi surat tersebut.
-
Kerugian: Akibat wanprestasi Tergugat, Penggugat mengalami kerugian berupa [Rincian Kerugian].
Tuntutan:
Berdasarkan uraian di atas, Penggugat menuntut agar Majelis Hakim yang terhormat memutuskan:
-
Menyatakan Tergugat telah melakukan wanprestasi terhadap Perjanjian Pinjaman Uang nomor [Nomor Perjanjian].
-
Menghukum Tergugat untuk membayar hutang pokok sebesar [Jumlah Uang] kepada Penggugat.
-
Menghukum Tergugat untuk membayar bunga atas hutang pokok sebesar [Persentase Bunga] per [Satuan Waktu] terhitung sejak tanggal [Tanggal Jatuh Tempo] hingga lunas.
-
Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian yang dialami Penggugat sebesar [Jumlah Kerugian].
-
Membebankan biaya perkara kepada Tergugat.
Bukti-Bukti:
-
Salinan Perjanjian Pinjaman Uang
-
Salinan Surat Peringatan
-
Bukti-bukti lainnya yang relevan
Demikian surat gugatan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat kami,
[Nama Penggugat]
[Tanda Tangan]
[Materai]
Catatan:
- Pastikan isi surat gugatan akurat dan sesuai dengan fakta.
- Sertakan bukti-bukti yang mendukung klaim Anda.
- Konsultasikan dengan pengacara untuk mendapatkan bantuan hukum.
Ingat: Contoh surat gugatan ini hanya sebagai panduan. Setiap kasus memiliki karakteristik yang berbeda. Anda harus berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan nasihat hukum yang tepat.