Contoh Surat Kasasi Perceraian

3 min read Sep 08, 2024
Contoh Surat Kasasi Perceraian

Contoh Surat Kasasi Perceraian

Kasasi merupakan upaya hukum terakhir yang dapat ditempuh oleh pihak yang merasa dirugikan atas putusan Pengadilan Tinggi. Surat Kasasi dalam perkara perceraian diajukan untuk mengajukan keberatan terhadap putusan Pengadilan Tinggi yang telah berkekuatan hukum tetap.

Berikut adalah contoh surat kasasi perceraian:

Surat Kasasi

Kepada Yth. Mahkamah Agung Republik Indonesia Di Jakarta

Perihal: Permohonan Kasasi Putusan Perceraian

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Pemohon Kasasi] Tempat dan Tanggal Lahir : [Tempat dan Tanggal Lahir Pemohon Kasasi] Pekerjaan : [Pekerjaan Pemohon Kasasi] Alamat : [Alamat Pemohon Kasasi]

Menyatakan bahwa:

  1. Saya adalah pihak yang mengajukan Kasasi atas Putusan Pengadilan Tinggi [Nama Kota] Nomor [Nomor Putusan] tanggal [Tanggal Putusan] dalam perkara Perceraian antara saya dengan [Nama Tergugat].
  2. Saya merasa dirugikan atas putusan tersebut karena [Sebutkan alasan mengapa merasa dirugikan, contoh: putusan tidak adil, tidak sesuai dengan fakta, dsb.].
  3. Berdasarkan alasan tersebut, saya mengajukan Kasasi terhadap Putusan Pengadilan Tinggi [Nama Kota] Nomor [Nomor Putusan] tanggal [Tanggal Putusan].

Sehubungan dengan itu, saya mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim Mahkamah Agung Republik Indonesia untuk berkenan memeriksa dan mengabulkan permohonan Kasasi saya ini.

Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan:

  1. Salinan Putusan Pengadilan Tinggi [Nama Kota] Nomor [Nomor Putusan] tanggal [Tanggal Putusan].
  2. Salinan Putusan Pengadilan Negeri [Nama Kota] Nomor [Nomor Putusan] tanggal [Tanggal Putusan].
  3. Salinan Akta Perkawinan.
  4. [Dokumen pendukung lainnya].

Demikian surat permohonan Kasasi ini saya buat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Hormat saya,

[Tanda Tangan Pemohon Kasasi]

[Nama Lengkap Pemohon Kasasi]

Catatan:

  • Contoh surat kasasi ini hanya sebagai contoh dan perlu disesuaikan dengan kasus masing-masing.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan pengacara untuk mendapatkan nasihat hukum yang tepat.
  • Pastikan semua dokumen yang dilampirkan lengkap dan benar.
  • Perhatikan batas waktu pengajuan kasasi yang diatur dalam hukum.

Penting untuk diingat bahwa proses hukum, termasuk kasasi, memiliki kompleksitas dan aturan yang ketat. Sebaiknya konsultasikan dengan pengacara yang berpengalaman untuk mendapatkan panduan yang tepat.