Contoh Surat Keabsahan Dokumen Ut

3 min read Sep 08, 2024
Contoh Surat Keabsahan Dokumen Ut

Contoh Surat Keabsahan Dokumen

Surat keabsahan dokumen merupakan surat yang dibuat untuk menyatakan bahwa dokumen tertentu benar dan sah untuk digunakan. Dokumen ini umumnya digunakan untuk keperluan:

  • Pendaftaran: Misalnya, pendaftaran kuliah, pendaftaran kerja, pendaftaran event, dan lainnya.
  • Verifikasi: Untuk memastikan keaslian dokumen yang digunakan.
  • Legalitas: Sebagai bukti resmi atas dokumen yang diajukan.

Berikut ini contoh surat keabsahan dokumen yang bisa Anda gunakan sebagai referensi:

[Nama Institusi/Organisasi]

[Alamat]

[Nomor Telepon]

[Email]

Surat Keterangan Keabsahan Dokumen

Nomor: [Nomor Surat]

Perihal: Keabsahan [Nama Dokumen]

Yang bertanda tangan di bawah ini:

[Nama Lengkap]

Jabatan: [Jabatan]

Dengan ini menerangkan bahwa dokumen dengan identitas berikut:

  • Nama Dokumen: [Nama Dokumen]
  • Nomor Dokumen: [Nomor Dokumen]
  • Tanggal Dokumen: [Tanggal Dokumen]

Merupakan dokumen yang benar dan sah dikeluarkan oleh [Nama Institusi/Organisasi].

Surat keterangan ini dibuat untuk digunakan sebagai [Tujuan Penggunaan Surat].

Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Tempat]

[Tanggal]

[Nama Lengkap]

[Tanda Tangan dan Cap]

Catatan:

  • Sesuaikan isi surat dengan kebutuhan Anda.
  • Pastikan data yang tercantum dalam surat benar dan akurat.
  • Gunakan bahasa yang formal dan mudah dipahami.
  • Surat keabsahan dokumen sebaiknya dibuat dengan menggunakan kertas berkop surat resmi institusi/organisasi.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat Surat Keabsahan Dokumen:

  • Identitas pembuat surat: Sertakan nama lengkap, jabatan, dan tanda tangan pembuat surat.
  • Identitas dokumen: Sebutkan secara detail nama, nomor, dan tanggal dokumen yang ingin dibuktikan keabsahannya.
  • Tujuan penggunaan surat: Jelaskan secara jelas tujuan penggunaan surat keabsahan dokumen.
  • Keabsahan dokumen: Pastikan kalimat yang menyatakan keabsahan dokumen jelas dan tegas.
  • Lembaga penerbit: Sebutkan secara lengkap nama lembaga/organisasi yang menerbitkan dokumen.
  • Tanggal pembuatan: Tuliskan tanggal pembuatan surat dengan jelas.
  • Tanda tangan dan cap: Surat keabsahan dokumen harus ditandatangani dan dicap oleh pejabat yang berwenang dari lembaga penerbit.

Semoga contoh surat keabsahan dokumen ini dapat membantu Anda dalam membuat surat yang benar dan sah.