Contoh Surat Kematian dari Rumah Sakit
Surat kematian merupakan dokumen resmi yang dikeluarkan oleh rumah sakit untuk menyatakan bahwa seseorang telah meninggal dunia. Surat ini biasanya dibutuhkan untuk berbagai keperluan, seperti:
- Pengurusan surat kematian di Kantor Urusan Agama (KUA) atau Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil)
- Pengurusan asuransi jiwa
- Pengurusan hak waris
Berikut adalah contoh surat kematian dari rumah sakit:
SURAT KETERANGAN KEMATIAN
Nomor: /..... /RS..... /.....
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ..... Jabatan : ..... Alamat : .....
Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa:
Nama : ..... Jenis Kelamin : ..... Agama : ..... Alamat : ..... Tanggal Lahir : ..... Tanggal Meninggal : ..... Pukul : ..... Tempat Meninggal : ..... Penyebab Kematian : .....
Telah meninggal dunia di Rumah Sakit .....
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat kami,
(Nama dan tanda tangan)
Catatan:
- Isi surat keterangan kematian dapat berbeda-beda tergantung pada kebijakan masing-masing rumah sakit.
- Pastikan surat kematian yang Anda terima sudah ditandatangani oleh dokter yang menangani pasien dan stempel resmi rumah sakit.
Informasi Tambahan
- Dokumen Pendukung: Selain surat kematian, biasanya Anda juga akan diminta untuk menyerahkan dokumen pendukung seperti KTP pasien, Kartu Keluarga pasien, dan akta kelahiran pasien.
- Biaya: Setiap rumah sakit memiliki kebijakan sendiri terkait biaya pengurusan surat kematian. Anda bisa menanyakannya langsung ke bagian administrasi rumah sakit.
- Waktu Pengurusan: Waktu pengurusan surat kematian biasanya memakan waktu beberapa jam hingga beberapa hari, tergantung pada kebijakan rumah sakit dan jumlah pasien yang meninggal dunia.
Tips
- Siapkan Dokumen Pendukung: Sebelum mengurus surat kematian, siapkan dokumen-dokumen pendukung yang dibutuhkan.
- Hubungi Bagian Administrasi Rumah Sakit: Hubungi bagian administrasi rumah sakit untuk menanyakan persyaratan dan biaya pengurusan surat kematian.
- Minta Klarifikasi: Jika ada hal yang kurang jelas, jangan ragu untuk bertanya kepada petugas rumah sakit.
Semoga informasi ini bermanfaat!
