Contoh Surat Kontrak Ruko
Berikut ini contoh surat kontrak ruko yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
SURAT KONTRAK SEWA RUKO
Nomor: [Nomor kontrak]
Tanggal: [Tanggal kontrak]
Para Pihak:
Pihak Pertama:
Nama : [Nama pemilik ruko] Alamat : [Alamat pemilik ruko] Nomor Telepon : [Nomor telepon pemilik ruko] Nomor Identitas : [Nomor identitas pemilik ruko]
Pihak Kedua:
Nama : [Nama penyewa ruko] Alamat : [Alamat penyewa ruko] Nomor Telepon : [Nomor telepon penyewa ruko] Nomor Identitas : [Nomor identitas penyewa ruko]
Pasal 1: Pokok Persetujuan
1.1 Pihak Pertama, selaku pemilik ruko yang beralamat di [Alamat ruko], setuju untuk menyewakan ruko tersebut kepada Pihak Kedua.
1.2 Pihak Kedua, selaku penyewa, setuju untuk menyewa ruko yang beralamat di [Alamat ruko] dari Pihak Pertama.
Pasal 2: Objek Kontrak
2.1 Objek kontrak adalah ruko yang beralamat di [Alamat ruko], dengan luas bangunan [Luas bangunan] meter persegi, dan luas tanah [Luas tanah] meter persegi.
2.2 Ruko tersebut terdiri dari [Jumlah lantai] lantai, dengan rincian sebagai berikut:
- [Rincian ruangan ruko]
- [Rincian fasilitas ruko]
Pasal 3: Jangka Waktu Sewa
3.1 Jangka waktu sewa ruko ini adalah [Jangka waktu sewa] tahun, terhitung sejak tanggal [Tanggal mulai sewa] sampai dengan tanggal [Tanggal berakhir sewa].
3.2 Sewa dapat diperpanjang atas kesepakatan kedua belah pihak.
Pasal 4: Besarnya Sewa
4.1 Besarnya sewa ruko adalah [Besar sewa] Rupiah per bulan.
4.2 Pembayaran sewa dilakukan setiap bulan paling lambat tanggal [Tanggal batas pembayaran].
Pasal 5: Kewajiban Pihak Pertama
5.1 Memberikan ruko dalam keadaan bersih dan layak huni.
5.2 Melakukan perbaikan atas kerusakan ruko yang bukan disebabkan oleh kelalaian Pihak Kedua.
Pasal 6: Kewajiban Pihak Kedua
6.1 Membayar sewa tepat waktu sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 4.
6.2 Menjaga dan merawat ruko dengan baik.
6.3 Tidak mengubah struktur bangunan ruko tanpa persetujuan Pihak Pertama.
6.4 Memberikan pemberitahuan tertulis kepada Pihak Pertama jika ingin memperpanjang masa sewa.
Pasal 7: Pemutusan Kontrak
7.1 Kontrak sewa ini dapat diputus oleh salah satu pihak dengan memberikan surat pemberitahuan tertulis kepada pihak lain paling lambat [Lama pemberitahuan] bulan sebelum berakhirnya masa sewa.
7.2 Kontrak sewa dapat diputus oleh Pihak Pertama jika Pihak Kedua:
- Tidak membayar sewa tepat waktu selama [Lama keterlambatan] bulan berturut-turut.
- Merusak ruko secara sengaja.
- Menggunakan ruko untuk kegiatan yang melanggar hukum.
7.3 Kontrak sewa dapat diputus oleh Pihak Kedua jika Pihak Pertama:
- Tidak melakukan perbaikan atas kerusakan ruko yang bukan disebabkan oleh kelalaian Pihak Kedua.
- Melanggar ketentuan dalam Pasal 5.
Pasal 8: Penyelesaian Sengketa
8.1 Segala sengketa yang timbul akibat pelaksanaan kontrak ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara kedua belah pihak.
8.2 Jika musyawarah mufakat tidak tercapai, maka sengketa akan diselesaikan melalui Pengadilan Negeri yang berwenang.
Pasal 9: Ketentuan Lain
9.1 Kontrak ini dibuat rangkap dua, masing-masing pihak memegang satu eksemplar.
9.2 Kontrak ini berlaku dan mengikat kedua belah pihak sejak ditandatangani.
Demikian surat kontrak ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.
Pihak Pertama
[Nama pemilik ruko]
Pihak Kedua
[Nama penyewa ruko]
Catatan:
- Kontrak ini hanya merupakan contoh dan perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan kedua belah pihak.
- Dianjurkan untuk berkonsultasi dengan ahli hukum sebelum menandatangani kontrak.
- Pastikan semua klausul dalam kontrak dipahami dengan baik oleh kedua belah pihak.
Pastikan bahwa Anda memahami dan menyetujui semua klausul dalam kontrak sebelum menandatanganinya.
Semoga contoh surat kontrak ruko ini bermanfaat.
