Contoh Surat Kuasa Bpjs Ketenagakerjaan

3 min read Sep 17, 2024
Contoh Surat Kuasa Bpjs Ketenagakerjaan

Contoh Surat Kuasa BPJS Ketenagakerjaan

Surat kuasa BPJS Ketenagakerjaan adalah surat resmi yang berisi pernyataan tertulis dari seseorang (pemberi kuasa) yang memberikan wewenang kepada orang lain (penerima kuasa) untuk bertindak atas namanya dalam urusan yang berkaitan dengan BPJS Ketenagakerjaan.

Berikut adalah contoh surat kuasa BPJS Ketenagakerjaan yang dapat Anda gunakan:

SURAT KUASA

Nomor: ... / ... / ... / ...

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ............................. NIK : ............................. Jabatan : ............................. Alamat : ............................. No. Telepon : .............................

Sebagai Pemberi Kuasa,

Memberikan Kuasa kepada:

Nama : ............................. NIK : ............................. Jabatan : ............................. Alamat : ............................. No. Telepon : .............................

Sebagai Penerima Kuasa,

Untuk dan atas nama Pemberi Kuasa, untuk melakukan hal-hal sebagai berikut:

  1. Mengurus dan menyelesaikan semua urusan yang berkaitan dengan [sebutkan urusan BPJS Ketenagakerjaan, contoh: klaim Jaminan Hari Tua (JHT)] atas nama Pemberi Kuasa, baik di kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan [sebutkan cabang BPJS Ketenagakerjaan] maupun di instansi terkait lainnya.
  2. [Sebutkan urusan BPJS Ketenagakerjaan lainnya, contoh: menerima surat, menandatangani dokumen, dll.]
  3. Melakukan segala tindakan hukum yang diperlukan sehubungan dengan hal-hal di atas.

Kuasa ini diberikan dengan segala hak dan kewajiban yang melekat padanya.

**Surat kuasa ini berlaku sejak tanggal [tanggal] sampai dengan tanggal [tanggal].

Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Hormat kami,

Pemberi Kuasa

[Tanda Tangan Pemberi Kuasa]

[Nama Terang Pemberi Kuasa]

Catatan:

  • Pastikan Anda mengisi semua data yang diperlukan.
  • Gantilah bagian [sebutkan urusan BPJS Ketenagakerjaan] dengan urusan yang Anda inginkan.
  • Anda dapat menambahkan atau mengubah poin-poin dalam surat kuasa sesuai dengan kebutuhan.
  • Surat kuasa harus ditandatangani oleh Pemberi Kuasa dan disaksikan oleh dua orang saksi yang diketahui identitasnya.
  • Surat kuasa harus dilegalisir oleh pejabat yang berwenang di kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan.

Saran:

  • Simpan salinan surat kuasa.
  • Pastikan Anda menyerahkan surat kuasa kepada Penerima Kuasa.
  • Anda dapat berkonsultasi dengan kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan terdekat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang surat kuasa.