Contoh Surat Kuasa Pengambilan Sertifikat di Notaris
Surat kuasa pengambilan sertifikat merupakan dokumen penting yang dibutuhkan untuk memberikan wewenang kepada orang lain untuk mengambil sertifikat atas nama Anda. Dokumen ini diperlukan ketika Anda tidak dapat mengambil sertifikat sendiri karena berbagai alasan, seperti:
- Berada di luar kota/negara
- Memiliki kesibukan yang tidak memungkinkan untuk mengambil sertifikat
- Sakit atau tidak dapat bergerak
Berikut contoh surat kuasa pengambilan sertifikat di notaris:
SURAT KUASA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ...................................... Alamat : ...................................... Nomor KTP : ......................................
Memberikan kuasa kepada:
Nama : ...................................... Alamat : ...................................... Nomor KTP : ......................................
Untuk dan atas nama saya mengambil sertifikat hak atas tanah dan/atau bangunan dengan rincian sebagai berikut:
- Nomor sertifikat : ......................................
- Nama pemilik : ......................................
- Alamat tanah : ......................................
- Luas tanah : ......................................
Di Kantor Notaris:
Nama Notaris : ...................................... Alamat : ......................................
Dengan ketentuan sebagai berikut:
- Kuasa ini diberikan untuk jangka waktu ......................................
- Kuasa ini hanya untuk mengambil sertifikat
- Kuasa ini dapat dibatalkan sewaktu-waktu dengan pemberitahuan tertulis kepada penerima kuasa.
Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Yang memberikan kuasa,
(Tanda tangan dan stempel)
Saksi,
-
...................................... (Tanda tangan dan stempel)
-
...................................... (Tanda tangan dan stempel)
Catatan:
- Isi surat kuasa dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
- Surat kuasa sebaiknya dibuat di atas materai Rp. 10.000.
- Anda perlu membawa surat kuasa asli dan identitas diri penerima kuasa untuk mengambil sertifikat di kantor notaris.
Tips tambahan:
- Pastikan informasi yang tercantum dalam surat kuasa benar dan akurat.
- Pilih penerima kuasa yang Anda percaya dan dapat dipercaya.
- Simpan salinan surat kuasa untuk arsip Anda.
Semoga contoh surat kuasa di atas dapat membantu Anda dalam proses pengambilan sertifikat di notaris.
