Contoh Surat Nikah Gereja Katolik

3 min read Oct 03, 2024
Contoh Surat Nikah Gereja Katolik

Contoh Surat Nikah Gereja Katolik

Surat nikah gereja Katolik merupakan dokumen resmi yang dikeluarkan oleh Gereja Katolik untuk mencatat pernikahan antara dua umat Katolik. Surat ini menjadi bukti sahnya pernikahan di mata Gereja Katolik dan juga dapat digunakan untuk keperluan administrasi lainnya seperti pembuatan akta nikah di Kantor Urusan Agama (KUA). Berikut adalah contoh surat nikah gereja Katolik:

Surat Nikah Gereja Katolik

Nomor: [Nomor Surat]

Tanggal: [Tanggal Surat]

Kepada Yth:

Bapak/Ibu [Nama Kepala KUA]

Di Tempat

Perihal: Permohonan Pengesahan Nikah

Dengan hormat,

Melalui surat ini, kami, pihak Gereja Katolik [Nama Gereja], dengan ini menyatakan bahwa telah dilaksanakan pemberkatan nikah antara:

1. [Nama Suami], ** Tempat dan Tanggal Lahir:** [Tempat dan Tanggal Lahir Suami], ** Agama:** Katolik, ** Alamat:** [Alamat Suami], ** Anak dari:** [Nama Ayah Suami] dan [Nama Ibu Suami]

2. [Nama Istri], ** Tempat dan Tanggal Lahir:** [Tempat dan Tanggal Lahir Istri], ** Agama:** Katolik, ** Alamat:** [Alamat Istri], ** Anak dari:** [Nama Ayah Istri] dan [Nama Ibu Istri]

Pernikahan tersebut telah diberkati oleh Pastor [Nama Pastor] di Gereja Katolik [Nama Gereja] pada tanggal [Tanggal Pernikahan] pukul [Jam Pernikahan].

Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon Bapak/Ibu Kepala KUA berkenan untuk memproses dan mengeluarkan akta nikah bagi kedua mempelai tersebut.

Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Paroki]

[Stempel Gereja]

Catatan:

  • Contoh surat nikah ini dapat digunakan sebagai panduan.
  • Silakan sesuaikan dengan data pernikahan yang sebenarnya.
  • Anda perlu mengonfirmasi dengan pihak Gereja Katolik terkait format surat yang berlaku di wilayah Anda.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan:

  • Persyaratan: Sebelum pernikahan, pasangan harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Gereja Katolik, seperti menjalani kursus pra-nikah dan mendapat izin dari pihak Gereja.
  • Dokumen: Selain surat nikah, pasangan juga perlu menyerahkan dokumen-dokumen lainnya, seperti surat baptis, surat baptis kedua orang tua, dan surat keterangan bebas halangan menikah.
  • Proses: Proses pernikahan di Gereja Katolik umumnya diawali dengan pemberkatan nikah, dilanjutkan dengan pengurusan administrasi, dan diakhiri dengan pengesahan nikah di KUA.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.