Contoh Surat Pakai Materai

5 min read Oct 05, 2024
Contoh Surat Pakai Materai

Contoh Surat yang Menggunakan Materai

Materai merupakan bukti bahwa surat yang Anda buat memiliki nilai hukum dan sah secara hukum. Materai digunakan untuk berbagai jenis surat seperti surat perjanjian, surat pernyataan, surat kuasa, dan surat-surat resmi lainnya. Berikut adalah contoh surat yang menggunakan materai beserta penjelasannya:

Contoh Surat Perjanjian Sewa

SURAT PERJANJIAN SEWA

Nomor : 001/SP-SWA/2023

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama : [Nama Pemilik] Alamat : [Alamat Pemilik] Nomor Telepon : [Nomor Telepon Pemilik] (selanjutnya disebut Pihak Pertama)

  2. Nama : [Nama Penyewa] Alamat : [Alamat Penyewa] Nomor Telepon : [Nomor Telepon Penyewa] (selanjutnya disebut Pihak Kedua)

Menyatakan bahwa kedua belah pihak telah sepakat untuk membuat Surat Perjanjian Sewa dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Objek Sewa Pihak Pertama menyewakan [Jenis Properti, Contoh: Rumah, Toko, Kantor] yang berlokasi di [Alamat Properti] kepada Pihak Kedua.

Pasal 2: Jangka Waktu Sewa Jangka waktu sewa [Jenis Properti] tersebut adalah selama [Durasi Sewa, Contoh: 1 tahun] terhitung sejak tanggal [Tanggal Mulai Sewa] sampai dengan tanggal [Tanggal Berakhir Sewa].

Pasal 3: Biaya Sewa Biaya sewa [Jenis Properti] tersebut adalah sebesar [Jumlah Uang Sewa] per [Satuan Waktu, Contoh: bulan]. Pembayaran sewa dilakukan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama pada tanggal [Tanggal Pembayaran] setiap bulannya.

Pasal 4: Kewajiban Pihak Pertama Pihak Pertama berkewajiban untuk:

  1. Menyediakan [Jenis Properti] dalam kondisi yang layak huni dan aman.
  2. Melakukan perbaikan [Jenis Properti] jika terjadi kerusakan yang bukan disebabkan oleh kelalaian Pihak Kedua.

Pasal 5: Kewajiban Pihak Kedua Pihak Kedua berkewajiban untuk:

  1. Melakukan pembayaran sewa tepat waktu sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 3.
  2. Menjaga dan merawat [Jenis Properti] dengan baik dan bertanggung jawab.
  3. Tidak menggunakan [Jenis Properti] untuk kegiatan yang melanggar hukum dan norma-norma kesusilaan.
  4. Mengembalikan [Jenis Properti] kepada Pihak Pertama dalam keadaan baik dan sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 1 setelah jangka waktu sewa berakhir.

Pasal 6: Perpanjangan Sewa Perpanjangan jangka waktu sewa dapat dilakukan dengan kesepakatan kedua belah pihak secara tertulis.

Pasal 7: Pemutusan Sewa Perjanjian sewa dapat diputuskan sebelum jangka waktu sewa berakhir atas kesepakatan kedua belah pihak atau karena:

  1. Pihak Kedua tidak memenuhi kewajibannya dalam Pasal 5.
  2. [Jenis Properti] mengalami kerusakan yang tidak dapat diperbaiki.

Pasal 8: Penyelesaian Sengketa Segala sengketa yang timbul dari Perjanjian Sewa ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.

Pasal 9: Ketentuan Lain Segala hal yang belum diatur dalam Perjanjian Sewa ini akan diatur lebih lanjut melalui kesepakatan kedua belah pihak secara tertulis.

Demikian Surat Perjanjian Sewa ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak menerima satu eksemplar dengan kekuatan hukum yang sama.

[Tempat], [Tanggal]

Pihak Pertama, Pihak Kedua,

[Tanda Tangan dan Nama Lengkap] [Tanda Tangan dan Nama Lengkap]

[Stempel Materai]

Keterangan:

  • Pada contoh surat di atas, Stempel Materai diletakkan di bawah tanda tangan kedua belah pihak.
  • Anda perlu mengisi bagian-bagian yang bertanda kurung siku [ ] dengan data yang sesuai.
  • Jangan lupa untuk mencantumkan Nomor Surat dan Tanggal Surat.

Kesimpulan

Penggunaan materai pada surat-surat resmi sangat penting untuk memberikan keabsahan hukum pada surat tersebut. Pastikan untuk menggunakan materai dengan nilai nominal yang sesuai dengan jenis surat dan tanggal pembuatan surat. Selalu konsultasikan dengan ahli hukum jika Anda memiliki keraguan mengenai penggunaan materai.