Contoh Surat Pembagian Hak Warisan Tanah

4 min read Oct 05, 2024
Contoh Surat Pembagian Hak Warisan Tanah

Contoh Surat Pembagian Hak Warisan Tanah

Surat pembagian hak warisan tanah merupakan dokumen penting yang mengatur pembagian harta warisan, khususnya tanah, di antara ahli waris. Surat ini berfungsi sebagai bukti sah atas pembagian hak warisan dan menghindari konflik di kemudian hari.

Berikut adalah contoh surat pembagian hak warisan tanah:

SURAT PEMBAGIAN HAK WARISAN TANAH

Nomor: 001/SK/WR/2023

Perihal: Pembagian Hak Warisan Tanah

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. [Nama Ahli Waris 1]
  • Alamat: [Alamat Ahli Waris 1]
  • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Ahli Waris 1]
  1. [Nama Ahli Waris 2]
  • Alamat: [Alamat Ahli Waris 2]
  • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Ahli Waris 2]
  1. [Nama Ahli Waris 3]
  • Alamat: [Alamat Ahli Waris 3]
  • Nomor Identitas: [Nomor Identitas Ahli Waris 3]

Menyatakan bahwa:

Bahwa kami adalah ahli waris dari almarhum/almarhumah [Nama Pewaris] yang meninggal dunia pada tanggal [Tanggal Kematian] di [Tempat Kematian].

Bahwa almarhum/almarhumah [Nama Pewaris] meninggalkan harta warisan berupa tanah seluas [Luas Tanah] terletak di [Lokasi Tanah] dengan [Nomor Surat Tanah] yang tercatat atas nama [Nama Pewaris].

Maka, dengan ini kami sepakat untuk membagi harta warisan tersebut sebagai berikut:

  • [Nama Ahli Waris 1] mendapatkan hak atas tanah seluas [Luas Tanah] dengan batas-batas [Batas Tanah].
  • [Nama Ahli Waris 2] mendapatkan hak atas tanah seluas [Luas Tanah] dengan batas-batas [Batas Tanah].
  • [Nama Ahli Waris 3] mendapatkan hak atas tanah seluas [Luas Tanah] dengan batas-batas [Batas Tanah].

Demikian surat pembagian hak warisan tanah ini kami buat dengan sebenar-benarnya dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

**[Tempat], [Tanggal]

Para Ahli Waris

[Tanda Tangan Ahli Waris 1] [Tanda Tangan Ahli Waris 2] [Tanda Tangan Ahli Waris 3]

Catatan:

  • Surat pembagian hak warisan tanah sebaiknya dibuat dengan jelas dan lengkap.
  • Surat ini sebaiknya disahkan oleh pejabat yang berwenang, seperti kepala desa/lurah atau notaris.
  • Surat ini sebaiknya disimpan dengan baik sebagai bukti sah pembagian hak warisan tanah.
  • Pembagian hak warisan tanah sebaiknya sesuai dengan ketentuan hukum waris yang berlaku.

Saran:

  • Disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli hukum untuk memastikan bahwa pembagian hak warisan tanah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
  • Siapkan dokumen-dokumen pendukung, seperti surat kematian pewaris, akta kelahiran ahli waris, dan sertifikat tanah.

Harap diingat bahwa contoh surat ini hanya untuk referensi. Anda perlu menyesuaikannya dengan kondisi dan kebutuhan Anda.