Contoh Surat Pemberhentian Pengurus Yayasan
Berikut ini contoh surat pemberhentian pengurus yayasan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
[Nama Yayasan]
[Alamat Yayasan]
[Nomor Telepon Yayasan]
[Email Yayasan]
Surat Pemberhentian Pengurus Yayasan
Nomor: [Nomor Surat]
Perihal: Pemberhentian Pengurus Yayasan
Kepada Yth.
[Nama Pengurus yang Diberhentikan]
[Alamat Pengurus yang Diberhentikan]
Dengan hormat,
Sehubungan dengan [alasan pemberhentian, contoh: berakhirnya masa jabatan, pelanggaran AD/ART, atau alasan lain yang sesuai] maka dengan ini kami memberitahukan bahwa [Nama Pengurus yang Diberhentikan] diberhentikan dari jabatannya sebagai [Jabatan Pengurus] di Yayasan [Nama Yayasan] terhitung sejak [Tanggal Pemberhentian].
[Jika ada, cantumkan alasan pemberhentian yang lebih detail]
Atas perhatian dan kerjasamanya selama ini, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Ketua Pengurus Yayasan]
[Tanda Tangan]
[Stempel Yayasan]
Catatan:
- Ganti bagian yang bertanda kurung siku dengan informasi yang sesuai.
- Pastikan surat ini ditandatangani oleh Ketua Pengurus Yayasan dan dibubuhi stempel yayasan.
- Simpan salinan surat ini sebagai arsip.
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat membuat surat pemberhentian pengurus yayasan:
- Pastikan alasan pemberhentian sesuai dengan AD/ART yayasan.
- Berikan kesempatan kepada pengurus yang diberhentikan untuk memberikan tanggapan atau klarifikasi.
- Siapkan dokumen pendukung yang diperlukan sebagai bukti alasan pemberhentian.
- Konsultasikan dengan notaris atau ahli hukum untuk memastikan prosedur pemberhentian sesuai dengan peraturan yang berlaku.
- Pastikan surat pemberhentian dibuat dengan bahasa yang sopan dan profesional.
Semoga contoh surat ini bermanfaat.
