Contoh Surat Peralihan Usaha

4 min read Oct 17, 2024
Contoh Surat Peralihan Usaha

Contoh Surat Peralihan Usaha

Surat peralihan usaha merupakan dokumen penting yang diperlukan untuk mencantumkan informasi peralihan kepemilikan usaha. Surat ini biasanya dibutuhkan untuk proses legal dan administratif, seperti perizinan, pajak, atau pengurusan aset.

Berikut adalah contoh surat peralihan usaha:

SURAT PERALIHAN USAHA

Nomor: [Nomor Surat]

Perihal: Peralihan Kepemilikan Usaha

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. [Nama Pihak Pertama]

    • Alamat: [Alamat Pihak Pertama]
    • No. Identitas: [Nomor Identitas Pihak Pertama]
    • Sebagai [Jabatan Pihak Pertama] dari [Nama Usaha]
  2. [Nama Pihak Kedua]

    • Alamat: [Alamat Pihak Kedua]
    • No. Identitas: [Nomor Identitas Pihak Kedua]
    • Sebagai [Jabatan Pihak Kedua] dari [Nama Usaha]

Dengan ini menyatakan bahwa:

  • [Nama Pihak Pertama] dengan ini melepaskan hak dan kewajibannya sebagai pemilik [Nama Usaha] kepada [Nama Pihak Kedua].
  • [Nama Pihak Kedua] menerima hak dan kewajiban sebagai pemilik [Nama Usaha]
  • Peralihan kepemilikan usaha ini dilakukan dengan sepenuh hati dan tanpa paksaan dari pihak manapun.

Demikian surat peralihan usaha ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Tempat]
[Tanggal]

[Nama Pihak Pertama]

[Nama Pihak Kedua]

Catatan:

  • Nomor Surat: Isi dengan nomor surat sesuai dengan urutan surat peralihan usaha yang dibuat.
  • Nama Pihak Pertama: Isi dengan nama lengkap pihak yang melepaskan kepemilikan usaha.
  • Nama Pihak Kedua: Isi dengan nama lengkap pihak yang menerima kepemilikan usaha.
  • Jabatan Pihak Pertama/Kedua: Isi dengan jabatan masing-masing pihak, contohnya “Pemilik” atau “Direktur”.
  • Nama Usaha: Isi dengan nama lengkap usaha yang mengalami peralihan kepemilikan.
  • Alamat Pihak Pertama/Kedua: Isi dengan alamat lengkap masing-masing pihak.
  • No. Identitas Pihak Pertama/Kedua: Isi dengan nomor identitas yang sah, seperti KTP atau NPWP.
  • Tempat: Isi dengan tempat pembuatan surat.
  • Tanggal: Isi dengan tanggal pembuatan surat.

Hal yang Perlu Diperhatikan

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat surat peralihan usaha:

  • Kejelasan dan Kesesuaian: Pastikan isi surat peralihan usaha jelas, lengkap, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
  • Tanda Tangan: Surat peralihan usaha harus ditandatangani oleh kedua belah pihak sebagai bukti persetujuan atas peralihan kepemilikan usaha.
  • Legalisasi: Pastikan surat peralihan usaha dilegalisir oleh pejabat yang berwenang, seperti notaris, untuk mendapatkan keabsahan secara hukum.

Kesimpulan

Surat peralihan usaha sangat penting untuk menandai peralihan kepemilikan usaha dan memiliki kekuatan hukum yang sah. Pastikan Anda membuat surat peralihan usaha dengan benar dan lengkap sesuai dengan kebutuhan Anda.