Contoh Surat Perintah Rapat
Surat Perintah Rapat (SPR) merupakan surat resmi yang dikeluarkan oleh pimpinan atau penyelenggara rapat untuk menginformasikan dan memanggil para peserta rapat. SPR berisi informasi penting tentang rapat, seperti:
- Tujuan Rapat: Mengapa rapat diadakan? Apa yang ingin dicapai dari rapat?
- Tema Rapat: Topik utama yang akan dibahas dalam rapat.
- Waktu dan Tempat Rapat: Kapan dan di mana rapat akan dilaksanakan.
- Peserta Rapat: Siapa saja yang diundang untuk menghadiri rapat.
- Agenda Rapat: Poin-poin penting yang akan dibahas dalam rapat.
- Lampiran (Jika Ada): Dokumen pendukung seperti bahan presentasi atau laporan.
Berikut adalah contoh Surat Perintah Rapat yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
SURAT PERINTAH RAPAT
Nomor : 001/SPR/DIV-MKT/I/2023 Perihal : Rapat Evaluasi Kinerja Divisi Marketing
Kepada Yth.
Bapak/Ibu/Saudara/i Seluruh Staf Divisi Marketing PT. [Nama Perusahaan]
Di tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan rencana evaluasi kinerja Divisi Marketing, bersama ini kami sampaikan Surat Perintah Rapat dengan rincian sebagai berikut:
1. Tujuan Rapat:
- Mengevaluasi capaian kinerja Divisi Marketing selama triwulan I tahun 2023.
- Membahas strategi dan target kinerja untuk triwulan selanjutnya.
2. Tema Rapat: "Evaluasi Kinerja dan Target Kinerja Divisi Marketing Triwulan I Tahun 2023"
3. Waktu dan Tempat Rapat:
- Hari/Tanggal: Senin, 16 Januari 2023
- Pukul: 09.00 - 12.00 WIB
- Tempat: Ruang Rapat Divisi Marketing, Lantai 2
4. Peserta Rapat:
- Seluruh Staf Divisi Marketing
5. Agenda Rapat:
- Pembukaan dan sambutan
- Penyampaian laporan kinerja triwulan I tahun 2023
- Diskusi dan evaluasi kinerja
- Pembahasan strategi dan target kinerja triwulan selanjutnya
- Penutup
6. Lampiran:
- Laporan Kinerja Divisi Marketing Triwulan I Tahun 2023
Demikian Surat Perintah Rapat ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pimpinan] [Jabatan]
Catatan:
- Sesuaikan isi dan format surat dengan kebutuhan dan kebijakan perusahaan Anda.
- Pastikan SPR dicetak dan ditandatangani oleh pimpinan/penyelenggara rapat.
- Sebarkan SPR kepada seluruh peserta rapat agar mereka mengetahui informasi penting tentang rapat.
Dengan menggunakan SPR yang jelas dan informatif, Anda dapat memastikan bahwa rapat yang Anda selenggarakan berjalan dengan lancar dan mencapai tujuan yang diharapkan.
