Contoh Surat Perjanjian Adopsi Anak Yang Baik Dan Benar Sesuai Uud

Brainly

5 min read

·

Oct 18, 2024

66

Share

Contoh Surat Perjanjian Adopsi Anak yang Baik dan Benar Sesuai UUD

Surat Perjanjian Adopsi Anak merupakan dokumen penting yang mengatur proses adopsi anak secara hukum. Dokumen ini menjadi bukti kesepakatan antara pihak-pihak yang terlibat dalam proses adopsi, yaitu orang tua kandung, calon orang tua angkat, dan lembaga terkait.

Berikut adalah contoh surat perjanjian adopsi anak yang baik dan benar sesuai UUD:

SURAT PERJANJIAN ADOPSI ANAK

Nomor : ...

Yang bertanda tangan di bawah ini :

1. Nama : ... ** Tempat/Tanggal Lahir : ...** ** Jenis Kelamin : ...** ** Agama : ...** ** Pekerjaan : ...** ** Alamat : ...** ** Nomor Telepon : ...** ** (Selanjutya disebut sebagai "PIHAK PERTAMA")**

2. Nama : ... ** Tempat/Tanggal Lahir : ...** ** Jenis Kelamin : ...** ** Agama : ...** ** Pekerjaan : ...** ** Alamat : ...** ** Nomor Telepon : ...** ** (Selanjutya disebut sebagai "PIHAK KEDUA")**

3. Nama : ... ** Tempat/Tanggal Lahir : ...** ** Jenis Kelamin : ...** ** Agama : ...** ** Pekerjaan : ...** ** Alamat : ...** ** Nomor Telepon : ...** ** (Selanjutya disebut sebagai "PIHAK KETIGA")**

**Menyatakan dengan ini bahwa telah dicapai kesepakatan bersama tentang ** Adopsi Anak , dengan ketentuan sebagai berikut :

PASAL 1

Tentang Anak yang Diadopsi

1. Nama anak : ...
2. Tempat/Tanggal Lahir : ...
3. Jenis Kelamin : ...
4. Agama : ...
5. Anak merupakan anak kandung dari PIHAK PERTAMA.
6. Anak telah mendapatkan izin dan persetujuan dari PIHAK PERTAMA untuk diadopsi oleh PIHAK KEDUA.

PASAL 2

Tentang Hak dan Kewajiban PIHAK KEDUA sebagai Orang Tua Angkat

1. PIHAK KEDUA berhak dan wajib memberikan kasih sayang, pendidikan, dan perawatan yang layak kepada anak yang diadopsi.
2. PIHAK KEDUA berhak dan wajib menjaga nama baik, privasi, dan hak-hak anak yang diadopsi.
3. PIHAK KEDUA berhak dan wajib menjamin hak-hak anak yang diadopsi sesuai dengan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4. PIHAK KEDUA berkewajiban untuk tidak melakukan tindakan yang merugikan atau membahayakan anak yang diadopsi.

PASAL 3

Tentang Hak dan Kewajiban PIHAK PERTAMA sebagai Orang Tua Kandung

1. PIHAK PERTAMA berhak memberikan restu dan persetujuan atas proses adopsi anak.
2. PIHAK PERTAMA berhak mengetahui kondisi dan perkembangan anak yang diadopsi.
3. PIHAK PERTAMA melepaskan semua hak dan kewajiban orang tua kandung atas anak yang diadopsi kepada PIHAK KEDUA.

PASAL 4

Tentang Peran PIHAK KETIGA

1. PIHAK KETIGA sebagai lembaga yang berwenang dalam proses adopsi.
2. PIHAK KETIGA bertanggung jawab untuk memastikan bahwa proses adopsi dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
3. PIHAK KETIGA bertanggung jawab untuk memberikan bimbingan dan konseling kepada PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selama proses adopsi.

PASAL 5

Tentang Ratifikasi Perjanjian

1. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap tiga, masing-masing untuk PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA, dan PIHAK KETIGA.
2. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh semua pihak.
3. Perjanjian ini dapat diubah atau dibatalkan berdasarkan kesepakatan bersama dari semua pihak.

Demikian Perjanjian ini dibuat dengan sebenarnya.

Dibuat di : ...

Pada tanggal : ...

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA PIHAK KETIGA

(Tanda Tangan dan Nama Terang) (Tanda Tangan dan Nama Terang) (Tanda Tangan dan Nama Terang)

Saksi-saksi :

1. ...
2. ...

Catatan:

• Surat Perjanjian Adopsi Anak ini hanya contoh, Anda perlu menyesuaikannya dengan kasus dan kondisi masing-masing.
• Pastikan Anda berkonsultasi dengan pengacara atau lembaga terkait untuk mendapatkan bantuan hukum dalam proses adopsi.

Penting untuk diingat bahwa adopsi anak merupakan proses yang kompleks dan sensitif. Anda perlu memahami dengan benar hak dan kewajiban Anda sebagai orang tua kandung, calon orang tua angkat, dan lembaga terkait.