Contoh Surat Perjanjian Asisten Apoteker Dengan Pemilik Sarana

6 min read Oct 18, 2024
Contoh Surat Perjanjian Asisten Apoteker Dengan Pemilik Sarana

Contoh Surat Perjanjian Asisten Apoteker dengan Pemilik Apotek

Berikut adalah contoh surat perjanjian antara asisten apoteker dengan pemilik apotek.

Surat Perjanjian Kerja Asisten Apoteker

Nomor : ... / ... / ...

Tanggal : ...

Yang bertanda tangan di bawah ini :

**1. ** [Nama Pemilik Apotek], beralamat di [Alamat Apotek], bertindak untuk dan atas nama [Nama Apotek], selanjutnya disebut sebagai "PIHAK PERTAMA".

**2. ** [Nama Asisten Apoteker], beralamat di [Alamat Asisten Apoteker], selanjutnya disebut sebagai "PIHAK KEDUA".

Kedua belah pihak sepakat untuk membuat dan menandatangani Surat Perjanjian Kerja ini dengan ketentuan sebagai berikut :

**Pasal 1 : ** Tentang Pekerjaan

  1. PIHAK PERTAMA menugaskan PIHAK KEDUA untuk bekerja sebagai Asisten Apoteker di [Nama Apotek] dengan tanggung jawab [Tuliskan Tanggung Jawab Asisten Apoteker].

**Pasal 2 : ** Masa Kerja

  1. Masa kerja PIHAK KEDUA di [Nama Apotek] dimulai pada tanggal [Tanggal Mulai Kerja] sampai dengan tanggal [Tanggal Berakhir Kerja] dengan status [Status Pekerjaan : Kontrak/Tetap].

**Pasal 3 : ** Gaji dan Tunjangan

  1. PIHAK PERTAMA akan memberikan gaji kepada PIHAK KEDUA sebesar [Jumlah Gaji] per [Periode Pembayaran Gaji : Bulan/Minggu].
  2. PIHAK KEDUA berhak mendapatkan tunjangan [Tuliskan Jenis Tunjangan yang Diberikan] selama bekerja di [Nama Apotek].
  3. Gaji dan tunjangan dibayarkan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA melalui [Metode Pembayaran : Transfer/Tunai].

**Pasal 4 : ** Jam Kerja

  1. Jam kerja PIHAK KEDUA di [Nama Apotek] adalah [Jam Kerja : Senin - Jumat, 08.00 - 17.00 WIB] dengan waktu istirahat [Durasi Istirahat].
  2. PIHAK KEDUA wajib lembur sesuai kebutuhan operasional apotek dengan tambahan upah [Tuliskan Cara Perhitungan Upah Lembur].

**Pasal 5 : ** Kewajiban PIHAK PERTAMA

  1. Membayar gaji dan tunjangan PIHAK KEDUA tepat waktu.
  2. Menyediakan peralatan dan perlengkapan kerja yang layak untuk PIHAK KEDUA.
  3. Memberikan pelatihan dan pengembangan keahlian PIHAK KEDUA sesuai kebutuhan.
  4. Memberikan perlindungan jaminan keselamatan dan kesehatan kerja bagi PIHAK KEDUA.

**Pasal 6 : ** Kewajiban PIHAK KEDUA

  1. Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan PIHAK PERTAMA.
  2. Menjaga kerahasiaan data dan informasi yang diperoleh selama bekerja di [Nama Apotek].
  3. Menghormati peraturan dan tata tertib yang berlaku di [Nama Apotek].
  4. Menjaga nama baik [Nama Apotek].

**Pasal 7 : ** Sanksi

  1. Jika PIHAK KEDUA melanggar kewajibannya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6, PIHAK PERTAMA berhak memberikan sanksi [Tuliskan Jenis Sanksi : Teguran/Skorsing/Pemutusan Kontrak].
  2. Jika PIHAK PERTAMA melanggar kewajibannya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5, PIHAK KEDUA berhak menuntut haknya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

**Pasal 8 : ** Pemutusan Perjanjian

  1. Perjanjian ini dapat diakhiri sebelum waktunya [Tuliskan Kondisi Pemutusan Perjanjian : Atas Kesepakatan Kedua Belah Pihak/Pelanggaran Kewajiban].
  2. Pemutusan perjanjian [Tuliskan Prosedur Pemutusan Perjanjian : Melalui Surat Resmi/Pemberitahuan Tertulis].

**Pasal 9 : ** Penyelesaian Sengketa

  1. Segala sengketa yang timbul akibat pelaksanaan perjanjian ini, diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat.
  2. Jika penyelesaian melalui musyawarah tidak tercapai, maka kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan sengketa melalui jalur hukum.

**Pasal 10 : ** Lain-lain

  1. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua (2) [Tuliskan Jumlah Rangkap : Dua/Tiga], masing-masing bermaterai cukup dan memiliki kekuatan hukum yang sama.

Demikian Surat Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak pada tanggal dan tempat yang telah disebutkan di atas.

PIHAK PERTAMA

[Nama Pemilik Apotek]

[Tanda Tangan]

[Nama Apotek]

PIHAK KEDUA

[Nama Asisten Apoteker]

[Tanda Tangan]

Catatan:

  • Silakan ganti placeholder [isi] dengan informasi yang sesuai.
  • Perjanjian ini hanya contoh, Anda dapat memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan kedua belah pihak.
  • Disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional hukum untuk memastikan legalitas perjanjian.