Contoh Surat Perjanjian Hak Asuh Anak Dan Harta Gono Gini

6 min read Oct 18, 2024
Contoh Surat Perjanjian Hak Asuh Anak Dan Harta Gono Gini

Contoh Surat Perjanjian Hak Asuh Anak dan Harta Gono Gini

Perjanjian hak asuh anak dan harta gono gini merupakan dokumen penting yang mengatur hak dan kewajiban kedua belah pihak setelah perpisahan atau perceraian. Dokumen ini sebaiknya dibuat secara tertulis dan disepakati bersama oleh kedua pihak untuk menghindari konflik di kemudian hari. Berikut adalah contoh surat perjanjian hak asuh anak dan harta gono gini:

Surat Perjanjian Hak Asuh Anak dan Harta Gono Gini

Pada hari ini, [hari], tanggal [tanggal], bulan [bulan], tahun [tahun], bertempat di [tempat], kami yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. [Nama Lengkap], beralamat di [alamat], berjenis kelamin [jenis kelamin], beragama [agama], lahir di [tempat lahir], tanggal [tanggal lahir], berstatus [status perkawinan], selanjutnya disebut Pihak Pertama.
  2. [Nama Lengkap], beralamat di [alamat], berjenis kelamin [jenis kelamin], beragama [agama], lahir di [tempat lahir], tanggal [tanggal lahir], berstatus [status perkawinan], selanjutnya disebut Pihak Kedua.

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa:

  1. Pihak Pertama dan Pihak Kedua adalah mantan suami istri, yang telah resmi bercerai berdasarkan putusan Pengadilan Agama [nama pengadilan] Nomor [nomor putusan] tanggal [tanggal putusan].
  2. Pihak Pertama dan Pihak Kedua memiliki anak bersama yang bernama [nama anak], berjenis kelamin [jenis kelamin], lahir di [tempat lahir], tanggal [tanggal lahir].
  3. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk mengatur hak asuh anak dan pembagian harta gono gini berdasarkan kesepakatan bersama, yang tertuang dalam surat perjanjian ini.

Oleh karena itu, dengan ini disepakati hal-hal sebagai berikut:

Pasal 1: Hak Asuh Anak

  1. Hak asuh anak atas [nama anak] ditetapkan kepada [Pihak Pertama/Pihak Kedua].
  2. Pihak [Pihak yang tidak memiliki hak asuh] berhak untuk bertemu dan berkomunikasi dengan [nama anak] setiap [hari/minggu/bulan] di [tempat] atau melalui [telepon/video call] sesuai dengan kesepakatan bersama.
  3. Pihak [Pihak yang tidak memiliki hak asuh] wajib membayarkan nafkah anak sebesar [jumlah uang] setiap [bulan/tahun] kepada Pihak [Pihak yang memiliki hak asuh] melalui [metode pembayaran] dengan bukti transfer yang jelas.
  4. Pihak [Pihak yang memiliki hak asuh] wajib memberikan informasi kepada Pihak [Pihak yang tidak memiliki hak asuh] tentang kesehatan, pendidikan, dan perkembangan anak.

Pasal 2: Harta Gono Gini

  1. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat membagi harta gono gini yang dimiliki bersama, dengan rincian sebagai berikut:
    • [Daftar harta gono gini dan pembagiannya].
    • [Jika ada, sebutkan jenis harta gono gini yang tidak dibagi dan alasannya].
  2. Pihak [Pihak yang mendapatkan harta] wajib menyerahkan harta gono gini kepada Pihak [Pihak yang menerima harta] selambatnya [tanggal].
  3. Pihak [Pihak yang menerima harta] wajib menandatangani surat penerimaan sebagai bukti penyerahan harta gono gini.

Pasal 3: Ketentuan Lain

  1. Surat Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua bermeterai cukup dan masing-masing pihak memegang satu rangkap.
  2. Surat Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani dan dapat diubah apabila disepakati bersama oleh kedua belah pihak.
  3. Segala sengketa yang timbul sehubungan dengan surat perjanjian ini diselesaikan secara musyawarah mufakat. Jika tidak tercapai kesepakatan, akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.

Demikian Surat Perjanjian ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Tempat]

[Tanggal]

[Tanda Tangan Pihak Pertama]

[Tanda Tangan Pihak Kedua]

Catatan:

  • Contoh surat perjanjian ini hanya sebagai panduan. Anda dapat memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan Anda dengan mantan pasangan.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan lawyer untuk mendapatkan bantuan dalam membuat perjanjian yang tepat dan sesuai dengan hukum.
  • Pastikan untuk menyertakan semua informasi yang diperlukan seperti data pribadi, daftar harta gono gini, dan rincian pembagiannya.
  • Simpan salinan surat perjanjian ini dengan baik untuk menghindari kehilangan atau kerusakan.

Semoga contoh surat perjanjian ini bermanfaat bagi Anda!