Contoh Surat Perjanjian Murid dengan Guru
Surat perjanjian murid dengan guru merupakan dokumen formal yang berisi kesepakatan bersama antara murid dan guru mengenai hal-hal yang berkaitan dengan proses pembelajaran. Perjanjian ini dapat dibuat untuk berbagai tujuan, seperti:
- Meningkatkan motivasi belajar: Murid dan guru dapat membuat perjanjian untuk mencapai target belajar tertentu dalam jangka waktu tertentu.
- Memperbaiki perilaku: Jika murid memiliki perilaku yang kurang baik, guru dapat membuat perjanjian dengan murid untuk memperbaiki perilaku tersebut.
- Menjalankan program khusus: Perjanjian dapat dibuat untuk menjalankan program khusus, seperti program bimbingan belajar atau program pengembangan bakat.
Berikut adalah contoh surat perjanjian murid dengan guru:
SURAT PERJANJIAN
No. : ..../..../.... Tanggal : ..../..../....
Yang bertanda tangan di bawah ini:
-
Nama : ....................................... Jabatan : Guru ..................................... Sekolah : ....................................... Alamat : .......................................
Yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
-
Nama : ....................................... Kelas : ....................................... Nomor Induk Siswa : ....................................... Sekolah : ....................................... Alamat : .......................................
Yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Dengan ini sepakat untuk mengadakan perjanjian sebagai berikut:
Pasal 1 : Pokok Perjanjian
Pihak pertama dan Pihak kedua sepakat untuk membuat perjanjian ini dengan tujuan untuk (sebutkan tujuan perjanjian).
Pasal 2 : Ketentuan
**a. ** (Sebutkan ketentuan yang disepakati) **b. ** (Sebutkan ketentuan yang disepakati) **c. ** (Sebutkan ketentuan yang disepakati)
Pasal 3 : Sanksi
Apabila Pihak kedua tidak memenuhi ketentuan yang tercantum dalam Pasal 2, maka (Sebutkan sanksi yang akan diberikan).
Pasal 4 : Pelaksanaan
Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani dan akan berakhir pada (Sebutkan tanggal berakhirnya perjanjian).
Pasal 5 : Penyelesaian Sengketa
Segala permasalahan yang timbul akibat perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui (Sebutkan cara penyelesaian sengketa).
Pasal 6 : Penutup
Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak memegang satu rangkap.
Demikian perjanjian ini dibuat dan ditandatangani dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun.
PIHAK PERTAMA
PIHAK KEDUA
....................................... .......................................
Catatan:
- Isi dari surat perjanjian dapat diubah sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan antara pihak pertama dan pihak kedua.
- Pastikan kedua belah pihak memahami isi dan ketentuan yang tercantum dalam surat perjanjian.
- Simpan salinan surat perjanjian dengan baik sebagai bukti kesepakatan.
Semoga contoh surat perjanjian ini bermanfaat!