Contoh Surat Perjanjian Pembayaran Termin
Surat Perjanjian Pembayaran Termin ini dibuat dan ditandatangani di [Nama Kota], pada tanggal [Tanggal], oleh dan antara:
Pihak Pertama:
- Nama: [Nama Pihak Pertama]
- Alamat: [Alamat Pihak Pertama]
- Nomor Telepon: [Nomor Telepon Pihak Pertama]
- Nomor Identitas: [Nomor Identitas Pihak Pertama]
Pihak Kedua:
- Nama: [Nama Pihak Kedua]
- Alamat: [Alamat Pihak Kedua]
- Nomor Telepon: [Nomor Telepon Pihak Kedua]
- Nomor Identitas: [Nomor Identitas Pihak Kedua]
Pasal 1: Pokok Perjanjian
Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk mengadakan Perjanjian Pembayaran Termin ini ("Perjanjian") mengenai [Nama Barang/Jasa] yang akan [Dibeli/Dikerjakan] oleh [Nama Pihak Kedua] dari [Nama Pihak Pertama].
Pasal 2: Harga dan Pembayaran
-
Harga total untuk [Nama Barang/Jasa] adalah [Jumlah Uang], yang akan dibayarkan oleh [Nama Pihak Kedua] kepada [Nama Pihak Pertama] dalam beberapa termin pembayaran.
-
Rincian Pembayaran Termin:
| Termin | Tanggal Pembayaran | Jumlah Pembayaran | Keterangan |
|---|---|---|---|
| Termin 1 | [Tanggal] | [Jumlah Uang] | [Keterangan] |
| Termin 2 | [Tanggal] | [Jumlah Uang] | [Keterangan] |
| [Dst.] | [Dst.] | [Dst.] | [Dst.] |
Pasal 3: Ketentuan Pembayaran
-
Pembayaran termin dilakukan melalui [Metode Pembayaran] ke rekening [Nama Bank] atas nama [Nama Pemilik Rekening], nomor rekening [Nomor Rekening].
-
[Nama Pihak Kedua] wajib melakukan pembayaran termin tepat waktu sesuai dengan jadwal yang tercantum dalam Pasal 2.
-
Jika [Nama Pihak Kedua] terlambat melakukan pembayaran termin, [Nama Pihak Pertama] berhak menagih denda keterlambatan sebesar [Persentase Denda] per hari dari jumlah pembayaran yang terlambat.
Pasal 4: Denda dan Sanksi
-
Jika [Nama Pihak Kedua] tidak dapat menyelesaikan pembayaran termin sesuai jadwal, [Nama Pihak Pertama] berhak untuk [Tindakan yang Dilakukan oleh Pihak Pertama].
-
[Nama Pihak Kedua] wajib menyelesaikan kewajiban pembayarannya kepada [Nama Pihak Pertama] tanpa ada potongan atau pengurangan apapun.
Pasal 5: Penyelesaian Sengketa
Segala sengketa yang timbul dari Perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat antara kedua belah pihak. Jika tidak tercapai kesepakatan, sengketa akan diselesaikan melalui jalur hukum di Pengadilan Negeri [Nama Kota].
Pasal 6: Penutup
Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak memperoleh satu eksemplar dengan kekuatan hukum yang sama.
Pihak Pertama:
[Nama Pihak Pertama]
[Tanda Tangan Pihak Pertama]
Pihak Kedua:
[Nama Pihak Kedua]
[Tanda Tangan Pihak Kedua]
Catatan:
- [Nama Kota] adalah kota tempat perjanjian dibuat.
- [Tanggal] adalah tanggal perjanjian dibuat.
- [Nama Barang/Jasa] adalah nama barang atau jasa yang diperjanjikan.
- [Nama Pihak Pertama] adalah nama pihak yang menjual barang atau jasa.
- [Nama Pihak Kedua] adalah nama pihak yang membeli barang atau jasa.
- [Jumlah Uang] adalah jumlah total harga barang atau jasa.
- [Metode Pembayaran] adalah metode pembayaran yang disepakati.
- [Nama Bank] adalah nama bank tempat rekening penerima pembayaran.
- [Nama Pemilik Rekening] adalah nama pemilik rekening penerima pembayaran.
- [Nomor Rekening] adalah nomor rekening penerima pembayaran.
- [Persentase Denda] adalah persentase denda yang dikenakan jika terjadi keterlambatan pembayaran.
- [Tindakan yang Dilakukan oleh Pihak Pertama] adalah tindakan yang akan dilakukan oleh Pihak Pertama jika Pihak Kedua tidak dapat menyelesaikan pembayaran termin sesuai jadwal.
Perjanjian ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun.
