Contoh Surat Perjanjian Pengangkutan Sampah
Berikut contoh surat perjanjian pengangkutan sampah yang bisa kamu gunakan sebagai referensi:
SURAT PERJANJIAN PENGANGKUTAN SAMPAH
Nomor : ... / ... / ... / ...
Yang bertanda tangan di bawah ini:
-
Pihak Pertama:
- Nama :
- Jabatan :
- Alamat :
- Nomor Telepon :
- (sebutkan identitas lain yang diperlukan)
-
Pihak Kedua:
- Nama :
- Jabatan :
- Alamat :
- Nomor Telepon :
- (sebutkan identitas lain yang diperlukan)
Kedua belah pihak selanjutnya disebut "Para Pihak"
MEMAHAMI DAN MENYETUJUI
Bahwa Para Pihak telah sepakat untuk mengadakan Perjanjian Pengangkutan Sampah (selanjutnya disebut "Perjanjian") dengan ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1
Tujuan Perjanjian
Perjanjian ini bertujuan untuk mengatur hubungan hukum antara Para Pihak dalam rangka pengangkutan sampah dari lokasi pengumpulan sampah (sebutkan lokasi pengumpulan sampah) ke lokasi pembuangan sampah (sebutkan lokasi pembuangan sampah).
Pasal 2
Ruang Lingkup Perjanjian
Ruang lingkup Perjanjian ini meliputi:
- Pengangkutan sampah dari lokasi pengumpulan sampah (sebutkan lokasi pengumpulan sampah) ke lokasi pembuangan sampah (sebutkan lokasi pembuangan sampah).
- Jenis sampah yang diangkut adalah jenis sampah (sebutkan jenis sampah yang akan diangkut).
- Frekuensi pengangkutan sampah adalah frekuensi pengangkutan (sebutkan frekuensi pengangkutan sampah).
- Waktu pengangkutan sampah adalah waktu pengangkutan (sebutkan waktu pengangkutan sampah).
Pasal 3
Kewajiban Pihak Pertama
Pihak Pertama berkewajiban untuk:
- Menyediakan kendaraan pengangkut sampah (sebutkan jenis dan jumlah kendaraan) yang layak dan memenuhi standar keselamatan.
- Mengangkut sampah dari lokasi pengumpulan sampah (sebutkan lokasi pengumpulan sampah) ke lokasi pembuangan sampah (sebutkan lokasi pembuangan sampah) sesuai dengan ketentuan yang disepakati.
- Membayar biaya operasional pengangkutan sampah sesuai dengan tarif yang disepakati (sebutkan tarif yang disepakati).
- Memberikan laporan pengangkutan sampah kepada Pihak Kedua secara berkala.
Pasal 4
Kewajiban Pihak Kedua
Pihak Kedua berkewajiban untuk:
- Menyediakan tempat pengumpulan sampah yang aman dan layak.
- Memastikan sampah yang akan diangkut sesuai dengan jenis sampah yang disepakati.
- Membayar biaya pengangkutan sampah kepada Pihak Pertama sesuai dengan tarif yang disepakati (sebutkan tarif yang disepakati).
- Memberikan akses kepada Pihak Pertama untuk mengakses lokasi pengumpulan dan pembuangan sampah.
Pasal 5
Tarif dan Pembayaran
- Tarif pengangkutan sampah adalah tarif yang disepakati (sebutkan tarif yang disepakati).
- Pembayaran dilakukan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama (sebutkan metode pembayaran, jangka waktu pembayaran, dan lain-lain).
Pasal 6
Sanksi
- Jika Pihak Pertama tidak melaksanakan kewajibannya sesuai dengan Perjanjian, maka Pihak Kedua berhak untuk (sebutkan sanksi bagi Pihak Pertama).
- Jika Pihak Kedua tidak melaksanakan kewajibannya sesuai dengan Perjanjian, maka Pihak Pertama berhak untuk (sebutkan sanksi bagi Pihak Kedua).
Pasal 7
Masa Berlaku Perjanjian
Perjanjian ini berlaku selama masa berlaku (sebutkan masa berlaku) terhitung sejak tanggal ditandatangani.
Pasal 8
Penyelesaian Sengketa
Segala sengketa yang timbul akibat Perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat oleh Para Pihak. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka sengketa akan diselesaikan melalui (sebutkan cara penyelesaian sengketa).
Pasal 9
Perubahan Perjanjian
Perubahan Perjanjian ini hanya dapat dilakukan dengan (sebutkan cara perubahan perjanjian).
Pasal 10
Pemutusan Perjanjian
Perjanjian ini dapat diakhiri sebelum waktunya (sebutkan alasan pemutusan perjanjian).
Pasal 11
Ketentuan Lain
- Perjanjian ini dibuat dalam dua rangkap (sebutkan jumlah rangkap), masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
- Jika ada perubahan atau penambahan atas Perjanjian ini, maka akan dibuat (sebutkan cara perubahan atau penambahan perjanjian).
Demikian Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh Para Pihak pada tanggal tanggal (sebutkan tanggal).
Pihak Pertama
Pihak Kedua
Nama (Tanda Tangan)
Nama (Tanda Tangan)
Stempel
Stempel
Catatan:
- Silakan ganti teks yang dicetak tebal dengan informasi yang sesuai dengan kebutuhan.
- Tambahkan pasal-pasal lain yang dianggap perlu untuk melengkapi Perjanjian.
- Konsultasikan dengan pihak terkait atau profesional hukum untuk memastikan bahwa Perjanjian ini sesuai dengan hukum yang berlaku.
Tips Membuat Surat Perjanjian Pengangkutan Sampah
Berikut beberapa tips yang dapat membantu kamu membuat surat perjanjian pengangkutan sampah yang efektif dan lengkap:
- Jelas dan Rinci: Pastikan semua ketentuan dalam perjanjian dirumuskan dengan jelas, rinci, dan mudah dipahami oleh kedua belah pihak.
- Saling Menguntungkan: Perjanjian harus adil dan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.
- Sesuai Hukum: Perjanjian harus dibuat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
- Saksi: Perjanjian sebaiknya ditandatangani di hadapan saksi yang tidak berkepentingan.
- Penyimpanan: Simpan salinan perjanjian dengan baik sebagai bukti hukum.
Semoga contoh surat perjanjian pengangkutan sampah ini bermanfaat. Ingat, setiap kasus memiliki karakteristik yang berbeda, jadi pastikan untuk menyesuaikan perjanjian dengan kebutuhan masing-masing pihak.
