Contoh Surat Perjanjian Perdamaian Keributan

3 min read Oct 20, 2024
Contoh Surat Perjanjian Perdamaian Keributan

Contoh Surat Perjanjian Perdamaian Keributan

Berikut adalah contoh surat perjanjian perdamaian keributan yang dapat dimodifikasi sesuai dengan situasi dan kondisi:

SURAT PERJANJIAN PERDAMAIAN

Nomor: .....................

Perihal: Perdamaian Keributan

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama: ..................................................... Alamat: ..................................................... Nomor Identitas: ..................................................... Sebagai Pihak Pertama

  2. Nama: ..................................................... Alamat: ..................................................... Nomor Identitas: ..................................................... Sebagai Pihak Kedua

Menyatakan bahwa:

Bahwa pada tanggal ....................................... telah terjadi keributan antara Pihak Pertama dengan Pihak Kedua di ....................................... yang mengakibatkan ........................................

Bahwa kedua belah pihak menyadari bahwa keributan tersebut tidaklah bermanfaat dan dapat merugikan kedua belah pihak.

Bahwa kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dan menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan.

Sehubungan dengan hal tersebut, maka kedua belah pihak sepakat untuk membuat perjanjian perdamaian dengan isi sebagai berikut:

Pasal 1 Kedua belah pihak sepakat untuk saling memaafkan dan melupakan segala permasalahan yang terjadi.

Pasal 2 Kedua belah pihak sepakat untuk tidak saling menuntut dan tidak akan melakukan tindakan yang dapat merugikan pihak lainnya.

Pasal 3 Perjanjian ini dibuat dengan kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun.

Pasal 4 Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani.

Demikian perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak menerima satu rangkap.

Dibuat di: .......................................

Pada Tanggal: .......................................

Pihak Pertama

.......................................

Pihak Kedua

.......................................

Catatan:

  • Surat perjanjian ini dapat dilampiri dengan surat keterangan dari pihak ketiga atau saksi yang mengetahui kejadian keributan.
  • Pastikan bahwa semua pihak yang terlibat memahami isi perjanjian dan menyetujui isi perjanjian dengan kesadaran dan tanpa paksaan.
  • Anda dapat berkonsultasi dengan pihak berwenang seperti kepolisian atau mediator untuk mendapatkan bantuan dalam membuat perjanjian perdamaian.

Penting untuk diingat bahwa perjanjian ini hanya berlaku sebagai kesepakatan antara kedua belah pihak. Jika terjadi pelanggaran terhadap perjanjian, pihak yang dirugikan dapat menuntut secara hukum.